Manado – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado, Jimmy Rimba Rogi dan Boby Daud terus meraih dukungan untuk memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Manado, 9 Desember 2015 nanti.
Tak hanya dari masyarakat di segala tingkatan, tapi juga dunia investasi. Sejumlah pengusaha nasional siap menanamkan modalnya di Kota Manado, jika pasangan calon yang diusung oleh Partai Golkar, PAN dan PPP itu menjadi Walikota dan Wakil walikota Manado periode 2015-2020.
“Sejumlah pengusaha siap berinvestasi di bidang energi, khususnya kelistrikan di Kota Manado jika pak Imba dan pak Boby jadi walikota dan walikota,” ujar Tim Kampanye Imba-Boby, Azham Khan.
Menurut Khan, pengusaha yang akan menanamkan modalnya, sekaligus akan memperhatikan dunia pendidikan Kota Manado.
“Salah satu investasinya adalah di bidang solar cell, serta pembangunan sekolah energi agar Manado punya lulusan-lulusan di bidang energi,” ucap dia.
Imba dan Boby sendiri akan menjadikan Manado sebagai Kota Green Energy jika terpilih memimpin ibukota Provinsi Sulut ini.
“Jika diperkenankan Tuhan dan didukung oleh masyarakat, pembangunan di Kota Manado akan berbasis lingkungan. Manado akan jadi kota Green Energy,” ucap Imba kepada wartawan.
Ia juga menegaskan, bahwa seluruh program-program di pemerintahannya kelak adalah program untuk kesejahteraan rakyat, peningkatan ekonomi dan investasi ramah lingkungan.
“Seluruh program yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat akan ditingkatkan. Investasi pun akan kita lihat. Harus mensejahterakan rakyat, dan ramah lingkungan,” pungkas dia.
Imba sendiri dirindukan memimpin Kota Manado kembali, karena ia dikenal sebagai sosok yang tegas dan berani pasang dada untuk rakyat.
“Yang kami rindukan dari pak Imba adalah suasa tertib di masyarakat dan pemerintahan, rasa aman dan nyaman karena beliau merangkul TNI/Polri serta berkoordinasi dalam menjaga stabilitas daerah. Istilahnya, tidak rugi jika investor mau menanamkan modalnya di Manado, karena pak Imba ingin kota ini maju dan rakyatnya sejahtera,” pungkas Khan. (redaksi)
Manado – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado, Jimmy Rimba Rogi dan Boby Daud terus meraih dukungan untuk memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Manado, 9 Desember 2015 nanti.
Tak hanya dari masyarakat di segala tingkatan, tapi juga dunia investasi. Sejumlah pengusaha nasional siap menanamkan modalnya di Kota Manado, jika pasangan calon yang diusung oleh Partai Golkar, PAN dan PPP itu menjadi Walikota dan Wakil walikota Manado periode 2015-2020.
“Sejumlah pengusaha siap berinvestasi di bidang energi, khususnya kelistrikan di Kota Manado jika pak Imba dan pak Boby jadi walikota dan walikota,” ujar Tim Kampanye Imba-Boby, Azham Khan.
Menurut Khan, pengusaha yang akan menanamkan modalnya, sekaligus akan memperhatikan dunia pendidikan Kota Manado.
“Salah satu investasinya adalah di bidang solar cell, serta pembangunan sekolah energi agar Manado punya lulusan-lulusan di bidang energi,” ucap dia.
Imba dan Boby sendiri akan menjadikan Manado sebagai Kota Green Energy jika terpilih memimpin ibukota Provinsi Sulut ini.
“Jika diperkenankan Tuhan dan didukung oleh masyarakat, pembangunan di Kota Manado akan berbasis lingkungan. Manado akan jadi kota Green Energy,” ucap Imba kepada wartawan.
Ia juga menegaskan, bahwa seluruh program-program di pemerintahannya kelak adalah program untuk kesejahteraan rakyat, peningkatan ekonomi dan investasi ramah lingkungan.
“Seluruh program yang berkaitan dengan kesejahteraan rakyat akan ditingkatkan. Investasi pun akan kita lihat. Harus mensejahterakan rakyat, dan ramah lingkungan,” pungkas dia.
Imba sendiri dirindukan memimpin Kota Manado kembali, karena ia dikenal sebagai sosok yang tegas dan berani pasang dada untuk rakyat.
“Yang kami rindukan dari pak Imba adalah suasa tertib di masyarakat dan pemerintahan, rasa aman dan nyaman karena beliau merangkul TNI/Polri serta berkoordinasi dalam menjaga stabilitas daerah. Istilahnya, tidak rugi jika investor mau menanamkan modalnya di Manado, karena pak Imba ingin kota ini maju dan rakyatnya sejahtera,” pungkas Khan. (redaksi)