Bitung – Wali Kota Bitung, Max Lomban bersama Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri menghadiri syukur HUT ke-188 Pekabaran Injil (PI) dan Pendidikan Kristen masuk di Tanah Minahasa, Senin (10/06/2019).
HUT itu digelar bersamaan di tujuh Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Sulawesi Utara dan dilaksanakan di Gedung Gereja Sentrum Kota Bitung.
Dalam sambutannya, Wali Kota mengatakan, semangat para penginjil dalam menjalankan misi pengabaran Injil di Tanah Minahasa patutlah menjadi panutan bagi kita saat ini maupun generasi mendatang.
“Semangat mereka untuk mendedikasikan diri dalam pelayanan mengabarkan Injil, Pendidikan dan Kesehatan adalah murni dan tulus,” kata Wali Kota.
Kolaborasi antara Gereja dan pemerintah adalah penting kata Wali Kota, khususnya dalam mengembangkan karakter jemaat yang adalah bagian dari masyarakat Kota Bitung menjadi seperti yang diteladankan Johann Gottlieb Schwarz dan Johann Frederik Riedel.
“Hal ini berperan sangat penting dalam pembangunan, terutama sebagai landasan moral, spiritual dan etika guna mewujudkan keselarasan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya.
Sementara itu Wakil Bendahara Sinode GMIM yang juga Wakil Ketua TP PKK Kota Bitung, Ny Ritha Mantiri Tangkudung mengatakan, refleksi penginjilan masuknya ajaran Kristen oleh Riedel dan Schwarz di tanah Minahasa dinyatakan lewat kegiatan Napak Tilas.
Keberadaan GMIM saat ini kata dia, yang ditunjang oleh 987 jemaat wilayah pelayanan GMIM, 28000 pelayan khusus penatua dan syamas, 2289 pendeta, 271 guru agama, Kurang lebih 10700 kolom, dan 80300 anggota jemaat di wilayah pelayanan GMIM dengan tujuan menjadi gereja yang kuat dimasa depan.
Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan, Ketua TP- PKK Kota Bitung, Ny Khouni Lomban Rawung, Ketua DWP Kota Bitung, Ny Rini Pangemanan Tinangon, seluruh ketua wilayah BPMW se-Rayon Bitung, seluruh Ketua- ketua BPMJ se-Rayon Bitung, seluruh Pendeta, Guru Agama, Penatua dan Syamas se- rayon Bitung.
(*/abinenobm)