Amurang, BeritaManado – Hujan deras yang melanda Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dan wilayah sekitarnya, mengakibatkan beberapa rumah di Desa Sapa Timur Kecamatan Tenga tergenang air setinggi lutut orang dewasa.
“Air setinggi lutut kaki orang dewasa menggenangi rumah warga. Kejadian tersebut dikarenakan posisi rumah warga yang rendah sehingga air hujan memenuhi halaman bahkan sampai masuk ke dalam rumah. Ini juga dikarenakan drainase yang buruk sehingga tidak bisa menampung air,” kata Irham warga Desa Sapa.
Saat dihubungi lewat sambungan telepon ke nomor 0852xxxxxxxx, Hukum Tua Desa Sapa Timur, Ronny Lengkey kepada BeritaManado.com pada Selasa (21/3/2017) membenarkan adanya kejadian ini.
“Kejadian ini sudah berlangsung berulang kali, setiap hujan besar setidaknya ada 8 rumah terendam air. Air ini biasanya selain berasal dari Desa tetangga dan juga akibat luapan air sungai di dekat rumah tersebut,” tukas Ronny Lengkey.
Kejadian ini sendiri belum sempat dilaporkan Hukum Tua Desa Sapa Timur ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel. Untuk sementara waktu, warga yang rumahnya terendam air mengungsi di rumah saudara mereka masing-masing. (TamuraWatung)
Amurang, BeritaManado – Hujan deras yang melanda Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) dan wilayah sekitarnya, mengakibatkan beberapa rumah di Desa Sapa Timur Kecamatan Tenga tergenang air setinggi lutut orang dewasa.
“Air setinggi lutut kaki orang dewasa menggenangi rumah warga. Kejadian tersebut dikarenakan posisi rumah warga yang rendah sehingga air hujan memenuhi halaman bahkan sampai masuk ke dalam rumah. Ini juga dikarenakan drainase yang buruk sehingga tidak bisa menampung air,” kata Irham warga Desa Sapa.
Saat dihubungi lewat sambungan telepon ke nomor 0852xxxxxxxx, Hukum Tua Desa Sapa Timur, Ronny Lengkey kepada BeritaManado.com pada Selasa (21/3/2017) membenarkan adanya kejadian ini.
“Kejadian ini sudah berlangsung berulang kali, setiap hujan besar setidaknya ada 8 rumah terendam air. Air ini biasanya selain berasal dari Desa tetangga dan juga akibat luapan air sungai di dekat rumah tersebut,” tukas Ronny Lengkey.
Kejadian ini sendiri belum sempat dilaporkan Hukum Tua Desa Sapa Timur ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minsel. Untuk sementara waktu, warga yang rumahnya terendam air mengungsi di rumah saudara mereka masing-masing. (TamuraWatung)