Manado – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Manado mengelar perayaan ibadah Natal yang berlangsung hikmat, di Gereja GMIM Eben Haezer Bumi Beringin, Sabtu (6/1/2018).
Pdt. Johan Manampiring S.Th dalam khotbahnya mengatakan momentum perayaan orang Kristen seharusnya pada Paskah, bukan kelahiran Yesus Kristus.
“Kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian, merupakan bentuk penebusan dosa kepada manusia. Sedangkan Injil itu adalah catatan pribadi Yesus yang mesti kita beritakan. Dia keluar dari Allah untuk pergi kedalam dunia hanya untuk menebus dosa kita,” kata Johan Manampiring.
Ketua GAMKI Manado Franciscus Enoch mengatakan, sebagaimana khotbah Pdt Johan Manampiring, pada perayaan Paskah nanti GAMKI akan membuat banyak kegiatan dan lebih meriah.
“Paskah nanti, GAMKI akan buat kegiatan di kota Manado dan kami bersyukur semenjak dilantik tetap eksis sampai sekarang. Bahkan kami selalu didukung oleh pemuda Gereja, untuk itu kedepan kami akan lebih bekerjasama dalam pelayanan,” ujar Franciscus Enoch.
Sementara itu, Ketua Panitia Mona Kloer, mengucapkan banyak terima kasih kepada semua yang telah hadir serta membantu secara bertahap dalam kepanitiaan di Festival GAMKI Manado.
“Program dari GAMKI sendiri, satu persatu bisa terlaksana atas bantuan dari kita semua. Kiranya kedepannya GAMKI bisa memberikan input yang baik, dan bisa dirasakan setiap anak-anak muda di Manado dan mohon maaf kalau masih banyak kekurangan dari kami,” terang Mona Kloer yang juga anggota DPRD Manado.
Sementara itu senior GAMKI Manado, Jeremia Damongilala mengatakan hubungan GAMKI dengan Gereja sangatlah erat.
“Komunikasi kita dengan Gereja itu penting. GAMKI itu bukan hanya ada di ADRT, namun memang terlihat secara nyata, dimana kalau bagus organisasi kita, pasti kita akan dihargai baik dari organisasi lain, ataupun setiap masyarakat,” tegas Jeremia Damongilala.
Dalam akhir ibadah perayaan Natal GAMKI Manado, panitia memberikan bantuan Diakonia kepada Panti Asuhan Bakti Mulia Karombasan, penjaga Gereja GMIM Eben Heazer Bumi Beringin dan beberapa pengurus DPC GAMKI Manado.
Bingkisan tersebut diserahkan langsung ketua GAMKI Manado, Franciscus Enoch dan Ketua Panitia, Mona Kloer.
Turut hadir, Senior GAMKI Manado Jeremia Damongilala, Goin Peace Tumbel, Rivay Rompas, Edwin Moniaga, Arnold Dimpudus, DPP GAMKI Jeverson Petonengan, Ketua GAMKI Bolmut, Eben Enok, Ketua GAMKI Minsel, Alfons Sumual, Ketua GMKI Manado, Alter Wowor, Ketua KNPI Manado, Erick Kawatu, Kadispora Manado Laurens Umboh, serta tamu undangan lainnya.(Anes Tumengkol)
Manado – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Manado mengelar perayaan ibadah Natal yang berlangsung hikmat, di Gereja GMIM Eben Haezer Bumi Beringin, Sabtu (6/1/2018).
Pdt. Johan Manampiring S.Th dalam khotbahnya mengatakan momentum perayaan orang Kristen seharusnya pada Paskah, bukan kelahiran Yesus Kristus.
“Kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian, merupakan bentuk penebusan dosa kepada manusia. Sedangkan Injil itu adalah catatan pribadi Yesus yang mesti kita beritakan. Dia keluar dari Allah untuk pergi kedalam dunia hanya untuk menebus dosa kita,” kata Johan Manampiring.
Ketua GAMKI Manado Franciscus Enoch mengatakan, sebagaimana khotbah Pdt Johan Manampiring, pada perayaan Paskah nanti GAMKI akan membuat banyak kegiatan dan lebih meriah.
“Paskah nanti, GAMKI akan buat kegiatan di kota Manado dan kami bersyukur semenjak dilantik tetap eksis sampai sekarang. Bahkan kami selalu didukung oleh pemuda Gereja, untuk itu kedepan kami akan lebih bekerjasama dalam pelayanan,” ujar Franciscus Enoch.
Sementara itu, Ketua Panitia Mona Kloer, mengucapkan banyak terima kasih kepada semua yang telah hadir serta membantu secara bertahap dalam kepanitiaan di Festival GAMKI Manado.
“Program dari GAMKI sendiri, satu persatu bisa terlaksana atas bantuan dari kita semua. Kiranya kedepannya GAMKI bisa memberikan input yang baik, dan bisa dirasakan setiap anak-anak muda di Manado dan mohon maaf kalau masih banyak kekurangan dari kami,” terang Mona Kloer yang juga anggota DPRD Manado.
Sementara itu senior GAMKI Manado, Jeremia Damongilala mengatakan hubungan GAMKI dengan Gereja sangatlah erat.
“Komunikasi kita dengan Gereja itu penting. GAMKI itu bukan hanya ada di ADRT, namun memang terlihat secara nyata, dimana kalau bagus organisasi kita, pasti kita akan dihargai baik dari organisasi lain, ataupun setiap masyarakat,” tegas Jeremia Damongilala.
Dalam akhir ibadah perayaan Natal GAMKI Manado, panitia memberikan bantuan Diakonia kepada Panti Asuhan Bakti Mulia Karombasan, penjaga Gereja GMIM Eben Heazer Bumi Beringin dan beberapa pengurus DPC GAMKI Manado.
Bingkisan tersebut diserahkan langsung ketua GAMKI Manado, Franciscus Enoch dan Ketua Panitia, Mona Kloer.
Turut hadir, Senior GAMKI Manado Jeremia Damongilala, Goin Peace Tumbel, Rivay Rompas, Edwin Moniaga, Arnold Dimpudus, DPP GAMKI Jeverson Petonengan, Ketua GAMKI Bolmut, Eben Enok, Ketua GAMKI Minsel, Alfons Sumual, Ketua GMKI Manado, Alter Wowor, Ketua KNPI Manado, Erick Kawatu, Kadispora Manado Laurens Umboh, serta tamu undangan lainnya.(Anes Tumengkol)