Manado — Finalis remaja kreatif GPdI Sulawesi Utara mendapatkan pembekalan materi belajar mengusir rasa gugup di panggung, di Yuta Hotel Manado, Rabu (16/10/2019).
Pembekalan materi menghadirkan Wulan Minahasa 2017/wakil 1 Noni Sulut 2019 Aurelia Kuron, Putri Tomohon 2018/Intelegensia Noni Sulut 2019 Cicilia Warbung, wakil 1 Toar Minahasa Selatan Riandi Kondoy dan Putra Bitung 2019 Ardwin Bierra.
Para profesional fashion dan modeling ini melatih finalis remaja kreatif GPDI Sulut 2019 tentang Good Performance dan Publick Speaking.
Cicilia Warbung dalam materinya mengatakan harus berpikir positif dan percaya diri untuk menghindari rasa gugup saat publik speaking.
“Sangat diperlukan penguasaan materi dan menulis point-point penting tentang apa yang akan disampaikan,” kata Cicilia Warbung.
Sementara Aurelia Kuron, mengatakan dibutuhkan proses belajar untuk bisa menguasai materi agar tidak gugup dalam publik speaking.
“Jika adik-adik sudah berani berada disini itu berarti sudah siap menjadi kader remaja kreatif GPdI yang harus bisa melakukan publik speaking, sehingga lewat kalian kemuliaan Tuhan terpancar,” ujar Aurelia Kuron.
Menurut Ardwin Bierra, perasaan gugup adalah hal yang normal, selalu saja datang ketika berada di panggung.
“Jika diserang demam panggung, saran saya, kita harus santai dan rileks. Memang harus diakui berjalan di catwalk memerlukan proses belajar yang cukup lama, hingga kini terbiasa dan percaya diri. Yang pasti kita harus memberikan yang terbaik,” tutur Ardwin Bierra.
Kepada Riandi Kondoy menjawab pertanyaann salah satu finalis yang meminta kiat bagaimana duduk sopan berjam-jam sambil menulis saat menerima materi di waktu karantina.
“Salah satu trik kami yang manjur mengusir ngantuk yakni dengan medekatkan lidah ke langit-langit. Kami bisa jamin itu manjur,” pungkas Riandi Kondoy.
(***/BennyManoppo)