Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Bisnis dan Ekonomi

Dua Strategi BRI Balikkan Kondisi agar Pelaku UMKM Lebih Optimis

by Sri Surya
Rabu, 1 September 2021, 19:06 pm
in Bisnis dan Ekonomi
A A
  • 1share
Penjual telur ayam yang juga bagian dari pelaku UMKM

Jakarta, BeritaManado.com – Iklim bisnis di sektor UMKM dinilai bisa cepat recovery sepanjang kuartal III 2021, jika dampak dari penyebaran varian Delta virus Covid-19 bisa ditekan dan aktivitas ekonomi tumbuh bergulir dengan memperhatikan protokol kesehatan, setelah vaksinasi masif dilakukan pemerintah.

Hal ini dapat dilihat dari hasil BRI Micro & SME Index (BMSI) yang memberi gambaran umum kondisi UMKM di Indonesia setiap kuartal.

BMSI adalah indeks pertama yang merekam kondisi UMKM secara rutin di Indonesia.

Melalui indeks ini, bisa diketahui bagaimana kinerja pelaku UMKM pada kuartal tertentu, serta ekspektasi mereka dalam kurun 3 bulan ke depan.

Direktur Riset BRI Research Institute Anton Hendranata mengatakan, sebenarnya kondisi pelaku UMKM semakin membaik dan optimistis pada kuartal II tahun 2021.

Menurutnya, pada kuartal II 2021 indeks pelaku UMKM yang ditunjukkan BRI Micro and SME Index (BMSI) meningkat signifikan dari posisi kuartal I 2021, yakni dari level 93 menjadi 102,6.

Optimisme pada kuartal II 2021 tersebut merupakan yang pertama kalinya sejak pandemi Covid-19 melanda.

Sebelumnya, sejak awal pandemi hingga kuartal I 2021 indeks BMSI selalu ada di zona pesimis atau di bawah 100.

Optimisme pelaku UMKM pada kuartal II 2021 didukung oleh aktivitas masyarakat yang meningkat signifikan karena turunnya penyebaran Covid-19 dan vaksinasi yang cakupannya meluas.

Iklim usaha UMKM pada periode tersebut pun terdongkrak peningkatan produksi untuk memenuhi permintaan pada Ramadan dan perayaan Idul Fitri.

Kemudian diperkuat panen raya tanaman bahan makanan dan kenaikan harga komoditas. Selain itu, stimulus berupa penghapusan PPN rumah tapak dan rumah susun yang menguntungkan industri konstruksi sebagai sektor padat karya.

Namun optimisme pelaku UMKM sempat meluruh memasuki kuartal III tahun ini.

Sebabnya, kata Anton, varian Delta memperburuk dampak pandemi sehingga pemerintah membatasi interaksi masyarakat termasuk kegiatan ekonomi secara langsung. Hal ini membuat indeks ekspektasi pelaku UMKM menurun menjadi 88,1.

“Hal ini berarti jika pendemi bisa dikendalikan dan aktivitas masyarakat kembali berangsur normal, maka ekspektasi pelaku UMKM dapat meningkat lagi secara cepat. Kita masih punya peluang besar untuk membalikkan keadaan ini,” kata Anton yang juga selaku Chief Economist BRI.

Anton pun menekankan, harapan, dan ekspektasi pelaku UMKM sangat dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah dalam mengatasi pandemi dan menekan penyebaran Covid-19.

Survei BMSI kuartal II 2021 dilakukan di 33 provinsi dengan jumlah responden sebanyak 6.009 nasabah UMKM.

Jumlah responden ini naik 7,5 persen dari survei kuartal I lalu yaitu 5.588 nasabah.

Adapun margin of error sekitar 1,3 persen, metode sampling yakni stratified systematic random sampling, dengan periode survei mulai 28 Juni – 30 Juli 2021.

Dalam kesempatan terpisah, Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan, dari hasil riset BMSI pelaku UMKM tersebut, yang terpenting saat ini adalah bagaimana second wave pandemi Covid-19 ini dapat segera diatasi sehingga kondisi ekonomi nasional pada kuartal ketiga 2021 dapat segera membaik.

BRI pun siap membalikkan kondisi agar pelaku UMKM lebih optimistis. 

Menurut Sunarso strateginya ada dua. Pertama, membangun ketahanan terhadap kesehatan. Salah satu upaya konkret BRI adalah membantu program vaksinasi pemerintah.

“Untuk mempercepat pemulihan ekonomi, mau tidak mau kita harus melakukan vaksinasi, karena krisis kali ini ‘game changer’ nya adalah di bidang kesehatan, dengan dicapainya kekebalan kelompok melalui vaksinasi maka pandemi akan dapat diatasi sehingga aktivitas perekonomian dapat kembali berjalan normal”, ungkap Sunarso.

Kedua, adalah membangun ketahanan ekonomi yang pertumbuhannya diakselerasi melalui stimulus yang tepat.

Dari sisi perbankan, pihaknya siap memacu pertumbuhan kredit.

”Salah satu faktor yang bisa mendorong pertumbuhan ekonomi itu adalah pertumbuhan kredit itu sendiri. Menurut saya ini yang simultan saja kita lakukan,” ujarnya menegaskan.

BRI telah memetakan sektor-sektor strategis terkait UMKM yang bisa memutar laju ekonomi setelah menyerap kredit. Dari riset pihaknya, sektor-sektor tersebut adalah manufaktur, pertanian, kehutanan, perikanan, dan yang paling dominan adalah akomodasi serta makanan juga minuman.

“Sektor-sektor tadi itu memiliki kontribusi yang besar terhadap PDB. Yang kedua kontribusi yang besar terhadap penyerapan tenaga kerja,” pungkas Sunarso.

(***/srisurya)






  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 1share
Tags: BBRIBMSIbriPemulihan Ekonomi NasionalUMKM

Berita Terkini

Perguruan Tinggi di Sulawesi Utara Sepakat Dukung Pengembangan Desa Wisata

16 Mei 2025

DPP St. Petrus Langowan Verifikasi Administrasi dan Keuangan Wilayah Rohani St. Matius Rasul

16 Mei 2025

Badan Gizi Nasional Lakukan Mitigasi untuk SPPG Bengkol terkait Lauk Ayam Bermasalah

16 Mei 2025
Minahasa Utara Kembali Jadi Sorotan Nasional: Lokasi Munas Apkasi, Ratusan Tahun Lagi Baru Bisa Tuan Rumah

Minahasa Utara Kembali Jadi Sorotan Nasional: Lokasi Munas Apkasi, Ratusan Tahun Lagi Baru Bisa Tuan Rumah

16 Mei 2025
Begini Penjelasan Polda Sulut terkait Meninggalnya Salah Satu Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat

Begini Penjelasan Polda Sulut terkait Meninggalnya Salah Satu Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat

16 Mei 2025
Permasalahan PMI Ilegal di Sulut, Pemerintah Tegaskan Larangan ke Negara Tanpa Kerja Sama, Khususnya Kamboja

Permasalahan PMI Ilegal di Sulut, Pemerintah Tegaskan Larangan ke Negara Tanpa Kerja Sama, Khususnya Kamboja

16 Mei 2025
Minta Jatah Proyek CAA Rp5 T Tanpa Lelang, Ketua Kadin Ini Digarap Penyidik

Minta Jatah Proyek CAA Rp5 T Tanpa Lelang, Ketua Kadin Ini Digarap Penyidik

16 Mei 2025

Apresiasi Nasabah Loyal, BRI Serahkan Hadiah BRImo FSTVL 2024 kepada Para Pemenang

16 Mei 2025

Jaga Ekosistem Laut Tetap Lestari, BRI Menanam Grow and Green Lakukan Aksi Nyata

15 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.