Manado – Menekan peredaran minuman beralkohol jenis cap tikus, pemerintah provinsi mengusahakan pengalihan produksi cap tikus dari bahan baku pohon seho menjadi komoditi yang bernilai ekonomis tinggi lainnya. Dijelaskan Kepala Dinas Perindag Sulut Olvie Atteng, gula merah dan gula aren merupakan komoditi dari pohon seho yang perlu dikembangkan.
“Pohon seho dapat dijadikan saguar, cap tikus, gula merah, bio etanol dan cuka.
Sebenarnya gula merah merupakan komoditi dari seho yang sangat dicari di pasaran. Termasuk gula semut untuk perhotelan dan rumah-makan, namun untuk produk ini memerlukan kemasan yang baik,” jelas Olvie Atteng.
Komoditi lain menurut mantan Kepala BLH ini adalah bio etanol. “Sebenarnya pabrik etanol ini sudah ada di Minahasa Selatan, tapi belum berfungsi. Diserfikasi produk ini untuk mengalihkan agar produsen bahan baku seho tidak perlu membuat cap tikus. Tapi memang program ini juga membutuhkan dukungan pemerintah kabupaten,” tukas Atteng. (jerrypalohoon)
Manado – Menekan peredaran minuman beralkohol jenis cap tikus, pemerintah provinsi mengusahakan pengalihan produksi cap tikus dari bahan baku pohon seho menjadi komoditi yang bernilai ekonomis tinggi lainnya. Dijelaskan Kepala Dinas Perindag Sulut Olvie Atteng, gula merah dan gula aren merupakan komoditi dari pohon seho yang perlu dikembangkan.
“Pohon seho dapat dijadikan saguar, cap tikus, gula merah, bio etanol dan cuka.
Sebenarnya gula merah merupakan komoditi dari seho yang sangat dicari di pasaran. Termasuk gula semut untuk perhotelan dan rumah-makan, namun untuk produk ini memerlukan kemasan yang baik,” jelas Olvie Atteng.
Komoditi lain menurut mantan Kepala BLH ini adalah bio etanol. “Sebenarnya pabrik etanol ini sudah ada di Minahasa Selatan, tapi belum berfungsi. Diserfikasi produk ini untuk mengalihkan agar produsen bahan baku seho tidak perlu membuat cap tikus. Tapi memang program ini juga membutuhkan dukungan pemerintah kabupaten,” tukas Atteng. (jerrypalohoon)