TONDANO – Konstalasi politik di Kabupaten Minahasa menjelang Pemilukada Bupati semakin memanas. Hanya saja, dari sejumlah figur yang mulai mencuat dinilai Dr Handry Pangemanan MSi, Pengamat Politik dan Kemasyarakatan Sulut, ada tiga nama yang akan bersaing ketat.
”Kalau melihat konstalasi saat ini, tiga nama yang bersaing ketat yakni, Careig Runtu, Ketua Golkar Minahasa sekaligus Ketua Fraksi Golkar DPRD Minahasa, Robby Mamuaja, Sekprov Sulut, dan Jantje Sajouw, Wakil Bupati Minahasa saat ini,” kata Pangemanan, Jumat (11/02).
Menurut Pangemanan, tiga nama ini mempunyai basis massa dan kelebihan masing-masing. ”Jadi saya kira tinggal bagaimana ketiga figur ini memenej agar nama mereka tetap diingat rakyat Minahasa serta mendapat simpati,” ujarnya.
Meski begitu, dia mengatakan, seandainya Pemilukada di Minahasa digelar hari ini, dari ketiga nama itu Jantje Sajouw akan unggul tipis. ”Ini prediksi saya kalau Pemilukada seandainya digelar hari ini atau besok, ” ujar doktor lulusan Universitas Indonesia ini.
Hanya dia mengingatkan, bahwa peluang nama lain muncul dan menjadi pesaing baru sangat mungkin, karena waktu Pemilukada kurang lebih masih setahun. (abm)
TONDANO – Konstalasi politik di Kabupaten Minahasa menjelang Pemilukada Bupati semakin memanas. Hanya saja, dari sejumlah figur yang mulai mencuat dinilai Dr Handry Pangemanan MSi, Pengamat Politik dan Kemasyarakatan Sulut, ada tiga nama yang akan bersaing ketat.
”Kalau melihat konstalasi saat ini, tiga nama yang bersaing ketat yakni, Careig Runtu, Ketua Golkar Minahasa sekaligus Ketua Fraksi Golkar DPRD Minahasa, Robby Mamuaja, Sekprov Sulut, dan Jantje Sajouw, Wakil Bupati Minahasa saat ini,” kata Pangemanan, Jumat (11/02).
Menurut Pangemanan, tiga nama ini mempunyai basis massa dan kelebihan masing-masing. ”Jadi saya kira tinggal bagaimana ketiga figur ini memenej agar nama mereka tetap diingat rakyat Minahasa serta mendapat simpati,” ujarnya.
Meski begitu, dia mengatakan, seandainya Pemilukada di Minahasa digelar hari ini, dari ketiga nama itu Jantje Sajouw akan unggul tipis. ”Ini prediksi saya kalau Pemilukada seandainya digelar hari ini atau besok, ” ujar doktor lulusan Universitas Indonesia ini.
Hanya dia mengingatkan, bahwa peluang nama lain muncul dan menjadi pesaing baru sangat mungkin, karena waktu Pemilukada kurang lebih masih setahun. (abm)