Bitung, Beritamanado.com – Ruangan paripurna DPRD Kota Bitung berubah gaduh ketika Ketua DPRD, Aldo Nova Ratungalo mengumumkan akan ada tes urine dari BNN, Selasa (29/10/2019).
Pengumuman itu disampaikan Aldo usai menutup Rapat Paripurna dan meminta puluhan anggota DPRD yang hadir tidak meninggalkan ruangan paripurna.
“Saudara-saudara yang terhormat jangan dulu meninggalkan ruangan karena akan ada tes urine BNN,” kata Aldo menggunakan pengeras suara.
Mendengar pengumuman itu, suara gaduh langsung terdengar diiringi sejumlah staf BNN dipimpin dr Tommy Sumampouw masuk ruangan mempersiapkan proses tes urine.
Pun demikian, 19 dari 23 orang anggota DPRD yang hadir mengikuti Rapat Paripurna maju satu persatu untuk menjalani tes urine, termasuk dua Wakil Ketua DPRD, Keegan Kojoh dan Superman Boy Gumolung.
“Dari 19 orang yang menjalani tes urine, semuanya dinyatakan negatif atau bersih dari penggunaan Narkoba,” kata Tommy.
Dirinya menyatakan, tes urine yang dilakukan terhadap anggota DPRD Kota Bitung menggunakan enam parameter yakni Amphetamine (AMP), Metamphitamine ( MET), Cocaine (COC), Ganja (THC), Benzoat dan Morphine (MOP).
“Namun dari semua parameter itu tidak satupun urine 19 anggota DPRD yang terindikasi mengarah menggunakan enam zat tersebut,” katanya.
Sementara itu, Aldo sendiri menyatakan permintaan tes urine disampaikan BNN jelang Senin malam saat dirinya sudah berada di Rudis pimpinan DPRD.
“Semua mendadak dan memang tidak ada dalam agenda, makanya wajar jika tadi sempat gaduh,” katanya.
Aldo sendiri menyatakan mensuport dan mendukung langkah BNN melakukan tes urine kepada anggota DPRD walaupun hanya diikuti 19 orang dari 30 orang anggota DPRD.
“Kita inikan pejabat publik yang harus memberikan contoh serta jaminan kepada publik bahwa lembaga DPRD bersih dari penggunaan Narkoba serta bentuk suport kepada BNN untuk memberantas penggunaan Narkoba,” katanya.
(abinenobm)