Manado – Meskipun organisasi kemasyarakatan Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 01 Syawal 1434 H jatuh pada hari kamis 08 Agustus 2013 namun pemerintah masih akan menunggu hasil sidang istbath yang baru akan dilaksanakan besok (07/08).
Kementerian Agama Wilayah Sulawesi Utara sendiri akan melaksanakan pemantauan hilal (bulan) pada besok pukul 17.30 Wita di kompleks apartement Mega Trade Center (MTC). Kepala Kemenag Sulut Drs. H. Sya,ban Mauluddin M.PdI. menjelaskan bahwa pihaknya akan memantau hilal yang kemudian hasilnya akan diserahkan kepada Kementerian Agama pusat yang akan memutuskan hasil ruqyatul hilal.
“Besok kita akan memantau hilal di kompleks apartemen Mega Trade Center, insyaallah jika hilal terlihat maka kita akan serahkan ke pemerintah pusat nanti disana diputuskan dalam sidang istbath kapan tanggal 01 Syawal 1434 H,” jelas mantan Kandepag Manado ini.
Penanggalan Islam yang menggunakan penanggalan berdasar pada pergerakan bulan harus menetapkan awal tanggal bulan berjalan pada pengamatan yang disebut dengan ruqyatul hilal. Dimana jika bulan sudah terlihat diatas 2 derajat maka sudah dapat dipastikan telah memasuki bulan baru. (jendri frans mamahit)
Manado – Meskipun organisasi kemasyarakatan Muhammadiyah telah menetapkan bahwa 01 Syawal 1434 H jatuh pada hari kamis 08 Agustus 2013 namun pemerintah masih akan menunggu hasil sidang istbath yang baru akan dilaksanakan besok (07/08).
Kementerian Agama Wilayah Sulawesi Utara sendiri akan melaksanakan pemantauan hilal (bulan) pada besok pukul 17.30 Wita di kompleks apartement Mega Trade Center (MTC). Kepala Kemenag Sulut Drs. H. Sya,ban Mauluddin M.PdI. menjelaskan bahwa pihaknya akan memantau hilal yang kemudian hasilnya akan diserahkan kepada Kementerian Agama pusat yang akan memutuskan hasil ruqyatul hilal.
“Besok kita akan memantau hilal di kompleks apartemen Mega Trade Center, insyaallah jika hilal terlihat maka kita akan serahkan ke pemerintah pusat nanti disana diputuskan dalam sidang istbath kapan tanggal 01 Syawal 1434 H,” jelas mantan Kandepag Manado ini.
Penanggalan Islam yang menggunakan penanggalan berdasar pada pergerakan bulan harus menetapkan awal tanggal bulan berjalan pada pengamatan yang disebut dengan ruqyatul hilal. Dimana jika bulan sudah terlihat diatas 2 derajat maka sudah dapat dipastikan telah memasuki bulan baru. (jendri frans mamahit)