Tondano, BeritaManado.com — Beberapa pekan belakangan ini, ada begitu banyak warga Minahasa dan sektiarnya jatuh hati dengan keindahan Pantai Ranowangko Kecamatan Kombi Kabupaten Minahasa.
Suasananya yang berkelas, membuat Pantai Ranowangko yang didukung dengan ketersediaan fasilitas restoran dan penginapan ini berpotensi menjadi destinasi wisata andalam Minahasa kedepan.
Terkait hal ini, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Minahasa Drs. Teddy Sumual MAP kepada BeritaManado.com, Senin (10/5/2021) malam mengetakan bahwa pihaknya memberikan apresiasi kepada owner yang telah berinvestasi dan turut mengembangkan potensi wisata yang ada di Kabupaten Minahasa.
“Kedepan kami akan melakukan pendampingan dengan memberikan pelatihan kepada seluruh pekerja dan manajemen Ranowangko Beach Resort untuk meningkatkan kualtias pelayanan. Bukan tidak mungkin nanti ada juga wisatawan mancanegara yang akan datang ke tempat ini,” ungkap Teddy Sumual.
Ditambahkannya, pihaknya juga akan menyampaikan kepada owner dan manajemen Ranowangko Beach Resort untuk memenuhi regulas yang ada tentang pajak dan retribusi.
“Untuk pajak akan diterapkan sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku. Sementara retribusi akan berpatokan pada Peraturan Daerah yang saat ini sedang digodok. Intinya bahwa kami mendukung pihak swasta untuk berkontribusi membangun daerah melalui sektor pariwisata,” ujarnya.
Sumual juga berharap untuk saat ini, pihak manajemen tetap memperhatikan standart pelayanan terhadap tamu yang datang berkunjung.
Dari informasi yang dihimpun dari sejumlah pengunjung ada yang mengatakan bahwa harga karcis masuk sebesar Rp 25.000 per orang untuk sebagian kalangan masih dirasa cukup mahal.
“Diluar dari hal-hal teknis dan non teknis terkait pengembangan Pantai Ranowangko kedepan, kami berharap pihak manajemen dapat bekerja sama dengan pemerintah dalam hal peningkatan kualitas sumber daya manusianya,” harap Sumual.
(Frangki Wullur)