Manado, BeritaManado.com – Indonesia sedang mengalami defisit data.
Kondisi ini kemudian dieksploitasi, sedikit dimodifikasi untuk mengaburkan sumbernya, dan mengurangi keterlacakan lalu disebar di berbagai platform sehingga berpotensi kuat menjadi hoax.
Olehnya, jelang usia ke-14 tahun pada 10 April 2022, BeritaManado.com berupaya melakukan disiplin verifikasi agar dapat menyajikan berita berkualitas kepada masyarakat, salah satunya melalui pelatihan Cek Fakta bersama Google News Initiative (GNI) dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, 8-9 April 2022.
Pelatihan yang digelar secara hybrid ini menghadirkan dua trainer Cek Fakta, Ronny Buol yang merupakan pengurus AJI Indonesia dan Finda Muhtar, Pemimpin Redaksi BeritaManado.
“Kelompok masyarakat yang tidak memiliki pemahaman yang baik dengan fakta-fakta di lapangan, bisa terjebak dengan informasi bohong yang disebarluaskan di media sosial. Jika sudah demikian, maka situasi dalam satu komunitas masyarakat dapat berubah menjadi arena konflik,” kata Ronny yang merupakan freelancer sejumlah media internasional.
Sementara itu, Pemred Finda Muhtar menambahkan, BeritaManado.com sebelumnya pernah terlibat dalam kolaborasi pengecekan fakta pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Utara bersama Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Wilayah Sulut.
“Kita butuh kolaborasi untuk melakukan kerja-kerja cek fakta. Makanya kita perkuat ruang redaksi kita juga berkolaborasi dengan media lainnya untuk melakukan pengecekan fakta,” pesan salah satu jurnalis perempuan Sulut yang memulai karier jurnalistik sejak tahun 2007 itu.
Dalam dua hari pelatihan cek fakta bersama GNI dan AJI Indonesia, 12 personel redaksi BeritaManado.com melalui 9 sesi pelatihan, mulai dari Landscape Hoax dan Peran Media, Dis-misinformasi dan dampaknya, Menelusuri Kontennya Asli dan Analisis Sumber, Audit Media Sosial, Verifikasi Lokasi, Verifikasi Waktu, Teknik Pencarian Google, Digital Hygiene dan Etika Pengecekan Fakta.
Turut hadir dalam pelatihan ini, Pemimpin Umum PT Berita Manado Communication Hanny Sumakul.
Ia mengatakan, sebagai media lokal dengan lebih dari 600.000 pembaca setiap bulan, BeritaManado bertanggungjawab menjadi sumber informasi yang dapat dipercaya.
“Saya juga mengapresiasi semangat peserta untuk mendapat banyak ilmu dan berbagai tools untuk memudahkan pencarian data. Ini adalah dua hari yang berkualitas dan sangat bermanfaat,” ujar Sumakul.
(Rds)