Manado, BeritaManado.com – Program Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw dalam memberikan pelayanan terbaik kepada wajib pajak di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Minahasa Utara BP2RD Sulut diawal tahun 2018 terbukti, salah satunya lewat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp 5.804.304.050 atau 9.27 persen.
Hal ini dibenarkan Kepala BP2RD Sulut Olvie Atteng melalui Kepala UPT Minut Vanny Saruan SE, Kamis (1/2/2018).
Menurut Vanny Saruan, realisasi ini berasal dari Pajak Kendaraan Bermotor yang masuk hingga 10.25 persen atau Rp 2.933.474.570 serta BBN-KB dan pendapatan air permukaan.
Dikatakannya pula, berbagai terobosan di tahun 2018 oleh Kaban BP2RB baik itu BSG online, Samsat Mobile membuat pendapatan asli daerah semakin bertambah termasuk sosialisasi kemasyarakat terkait dengan kesadaran membayar pajak.
“Mengingatkan wajib pajak untuk tepat waktu membayar dengan berbagai kemudahan yang diberikan, termasuk jangan memakai calo namun langsung membayar ke bank,” jelas Vanny Saruan.
Ditambahkan Mantan Kepala UPTD Samsat Kota Kotamobagu ini, bahwa pencapaian ini merupakan wujud kesadaran wajib pajak untuk tepat waktu membayar.
“Termasuk petunjuk pimpinan sekaligus tekad UPT Minut mendukung program ODSK dalam memberikan pelayanan yang baik sekaligus kepuasaan kepada wajib pajak dan bersinergi dengan instansi terkait termasuk kepolisian dan jasa rahardja sebagai mitra kerja menuju Sulut Hebat,” pungkas Vanny Saruan.
(***/JerryPalohoon)
Manado, BeritaManado.com – Program Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw dalam memberikan pelayanan terbaik kepada wajib pajak di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Minahasa Utara BP2RD Sulut diawal tahun 2018 terbukti, salah satunya lewat realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Rp 5.804.304.050 atau 9.27 persen.
Hal ini dibenarkan Kepala BP2RD Sulut Olvie Atteng melalui Kepala UPT Minut Vanny Saruan SE, Kamis (1/2/2018).
Menurut Vanny Saruan, realisasi ini berasal dari Pajak Kendaraan Bermotor yang masuk hingga 10.25 persen atau Rp 2.933.474.570 serta BBN-KB dan pendapatan air permukaan.
Dikatakannya pula, berbagai terobosan di tahun 2018 oleh Kaban BP2RB baik itu BSG online, Samsat Mobile membuat pendapatan asli daerah semakin bertambah termasuk sosialisasi kemasyarakat terkait dengan kesadaran membayar pajak.
“Mengingatkan wajib pajak untuk tepat waktu membayar dengan berbagai kemudahan yang diberikan, termasuk jangan memakai calo namun langsung membayar ke bank,” jelas Vanny Saruan.
Ditambahkan Mantan Kepala UPTD Samsat Kota Kotamobagu ini, bahwa pencapaian ini merupakan wujud kesadaran wajib pajak untuk tepat waktu membayar.
“Termasuk petunjuk pimpinan sekaligus tekad UPT Minut mendukung program ODSK dalam memberikan pelayanan yang baik sekaligus kepuasaan kepada wajib pajak dan bersinergi dengan instansi terkait termasuk kepolisian dan jasa rahardja sebagai mitra kerja menuju Sulut Hebat,” pungkas Vanny Saruan.
(***/JerryPalohoon)