Bitung – Kebutuhan darah di Kota Bitung boleh dikatakan terus meningkat. Namun sayang, kebutuhan itu tak sebanding dengan ketesedian darah di bank darah RSUD Manembo-nembo yang boleh dikatakan sangat kurang.
“Kebutuhan darah bagi pasien di rumah sakit di Kota Bitung membuat stok darah di bank darah RSUD Manembo-nembo kurang,” kata Direktur Unit Donor Darah PMI Kota Bitung, Yory Kalangi, Jumat (21/3/2014) ketika menggelar donor darah di kantor DPRD Kota Bitung.
Kekurangan itu kata dia, selama ini dapat ditutupi dengan pendonor dari keluarga pasien yang membutuhkan darah. Padahal disaat-saat urgent dibutuhkan stok darah yang selalu siap di bank darah untuk berjaga-jaga.
Selain itu kata dia, golongan darah O merupakan golongan darah yang paling banyak dicari dan dipakai. Sedangkan golongan darah yang sulit adalah AB sehingga pihaknya harus tetap berusaha agar ada stok untuk golongan darah yang langka tersebut.
“Khusus untuk golongan darah AB hanya menyediakan stok 1-2 kantong darah saja mengingat masa kadaluarsa darah yang disimpan maksimal satu bulan saja,” katanya.(abinenobm)