Bitung, Beritamanado.com – Brigadir Hendra Potabuga harus menjalani perawatan insentif akibat luka tikaman, Senin (09/09/2019).
Anggota Polair Polda Sulut ini ditikam tiga pemuda saat menghadiri acara HUT pernikahan salah satu warga di Kelurahan Tandurusa Lingkungan Tiga Kecamatan Aertembaga.
Ketiga pemuda itu adalah MH alias Marcel (18), JG alias Jordan (20) keduanya warga Kelurahan Tandurusa dan NAPK alias Adit (23) warga Kelurahan Makawidey Kecamatan Aertembaga.
Menurut Kapolsek Aertembaga, Iptu Muhammad Hasbi SIK, ketiga pemuda itu sudah ditangkap dan kini dititipkan di Polres Bitung.
“Marcel dan Jordan langsung menyerahkan diri beberapa jam setelah kejadian sedangkan Adit ditangkap tim gabungan Polres Bitung di wilayah Kelurahan Makawidey,” kata Muhammad.
Muhammad menceritakan, aksi itu bermula saat korban terlibat adu mulut dengan Marcel hingga berujung adu jotos di sekitar lokasi acara sekitar pukul 01.15 Wita.
Rupanya aksi adu mulut dan perkelahian Marcel dengan korban mengundang perhatian Jordan yang langsung melalukan penikaman.
“Jordan menikam korban dari belakang kemudian diikuti Adit yang juga ikut melalukan penikaman,” katanya.
Usai menikam, ketiga pelaku melarikan diri sedangkan korban langsung ditolong warga dengan membawa ke RSU Budi Mulia.
“Sesuai hasil visum luar, korban mengalami sembilan tikaman di bagian belakang dan empat bagian depan. Dari informasi, korban saat ini sudah dirujuk ke RSUP Malalayang,” katanya.
Selain ketiga pemuda itu, juga ikut diamankan AB alias Almy (18) yang diduga kuat ikut terlibat dalam aksi penganiayaan terhadap korban.
“Jadi ada empat orang tersangka yang sudah kita amankan dan untuk perannya dalam kasus itu, kami masih sementara dalami,” kata Kasat Reskrim Polres Bitung, AKP Taufiq Arifin SHut SIK.
Pengungkapan dan penangkapan keempat tersangka kata Taufiq, melibatkan tim gabungan terdiri dari Tim Tarsius dan Tim Resmob Polres Bitung.
“Pemeriksaan terhadap pelaku masih sementara dilakukan,” katanya.
(abinenobm)