Minut, BeritaManado.com — Warga Airmadidi mengeluhkan suplai air bersih yang belum mengalir hingga jelang Natal.
Kondisi ini kabarnya terjadi di wilayah Airmadidi kota.
Keluhan pun disampaikan warga di platform media sosial.
Mirisnya, air PDAM tertulis sudah enam hari tidak mengalir.
Kritikan pun datang dari Aktifis Minut, William Luntungan.
William mendesak agar PDAM Minut secepatnya mencari solusi perihal “meninggalnya” air di seputaran Airmadidi.
“Minimal memberdayakan tangki air untuk menyuplai ke beberapa titik. Ini penting agar air tidak kesulitan, apalagi sekarang suasana Natal,” tegas William, Selasa (24/12/2024).
William mengaku banyak menerima keluhan dari warga.
Bahkan, kata William, baru kali ini momen Natal warga dibuat susah karena air tak mengalir.
“Di kompleks pasar satu minggu tidak mengalir, poleko sudah dua hari,” bebernya.
William mengatakan, warga ingin agar Bupati Joune Ganda memerintahkan langsung Dirut PDAM menyelesaikan persoalan ini.
“Mereka (masyarakat) ingin bupati dan wakil bupati segera evaluasi kinerja Dirut PDAM. Banyak pesan whatsapp yang masuk ke saya. Wajar saja, mau rayakan Natal tapi sulit dapatkan air,” tegas William.
Direktur Utama PDAM Minut, Roland Maringka, membenarkan kondisi air yang tidak mengalir.
Roland bilang, awalnya gangguan aliran air terjadi karena pekerjaan pedestrian dari PUPR.
Namun belakangan, kata Roland, pipa mengalami sumbatan karena pecahan serpihan dari pekerjaan tersebut.
“Itu menjadi persoalan serius. Kami susah mencari letak penyumbatan. Ini tidak seperti listrik yang bisa cepat dicari sumber masalahnya,” terang Roland.
“Makanya kami terus menggali dan menggali,” tambahnya.
Dikatakan, upaya telah diambil dengan memaksimalkan pompa agar suplai air bisa dilakukan.
“Mohon maaf, karena ada beberapa rumah pelanggan yang menjadi terdampak. Tapi tim terus bekerja bahkan sampai malam Natal,” tandasnya.
(Alfrits Semen)