Manado, BeritaManado.com — Warga Sulut sempat kaget dengan penambahan 79 kasus positif COVID-19 pada Sabtu (6/8/2020).
Kenaikan signifikan ini kemudian mendapat penjelasan dari Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 Provinsi Sulut, dr Steaven Dandel, Senin (8/6/2020).
Menurut Steaven Dandel, lonjakan tersebut tidak mengagetkan tim gugus tugas, karena merupakan akumulasi data selama tiga hari.
“Sebenarnya penambahan sejak 4,5 dan 6 Juni. Jadi wajar banyak,” terang Dandel.
Ia menerangkan, dalam pemeriksaan laboratorium ada data yang mesti dipastikan, sebelum diumumkan ke publik.
Kebetulan selama tiga hari tersebut, ada 20-an kasus per hari yang perlu diteliti lagi.
“Apalagi kerja-kerja tim surveilance diperluas, jadi sampel masuk setiap hari banyak,” jelasnya.
Dikatakan, per hari laboratorium Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Manado bisa melakukan tes terhadap ratusan sampel.
Namun diakui Dandel, kemampuan laboratorium kini tidak berimbang karena sampel terus meningkat.
“Sekarang dibantu laboratorium BBPOM. Makanya hasil positif meningkat karena kerja-kerja semakin intens,” terangnya.
Dandel menambahkan, dalam waktu dekat operasional BTKLPP akan menjadi 24 jam.
Tujuannya, agar upaya pemerintah memutus penyebaran COVID-19 semakin cepat.
“Tenaga laboratorium akan ditambah. Sehingga ditargetkan bisa memeriksa hingga 350-an sampel per hari,” tandasnya.
(Alfrits Semen)