Amurang, BeritaManado — Tim unit reaksi cepat (URC) Polsek Tenga, pada Jumat (27/4/2018) siang mengamankan 2 (dua) siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Diamankannya kedua siswa SMP Negeri 2 Pakuure ini, dikarenakan diduga melakukan penganiayaan terhadap Elia Lumenta (15), siswa SMPN 5 Boyong Atas.
Informasi yang diperoleh BeritaManado.com dari Kapolres Minsel AKBP FX. Winardi Prabowo, SIK, melalui Kapolsek Tenga Iptu Muhammad Amri, membenarkan adanya kasus pemukulan ini.
“Tersangka C (15), warga Desa Pakuure Tiga dan J (15), warga Desa Pakuure Dua Kecamatan Tenga. Keduanya siswa SMPN 2 Pakuure dan diamankan di kediaman mereka masing-masing,” tukas Kapolsek Muhammad Amri.
Untuk diketahui, pemukulan terjadi pada Kamis (26/4) sekitar jam 13.00 Wita. Saat korban yang mengendarai sepeda motor dan melintas di depan sekolah SMPN 2 Pakuure, dicegat oleh kedua tersangaka.
“Dan kedua tersangka memukul korban, dan kena di bagian wajah sehingga korban merasa sakit. Atas kejadian ini, korban melaporkan kedua tersangka ke pihak kepolisian,” tambah Kapolsek Muhammad Amri.
Menerima laporan ini, tim URC Polsek Tenga langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengamankan para pelaku.
“Kedua tersangka, saat ini telah diamankan untuk proses penyidikan. Guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya tawuran antar pelajar,” pungkas Kapolsek Muhammad Amri.
(TamuraWatung)
Amurang, BeritaManado — Tim unit reaksi cepat (URC) Polsek Tenga, pada Jumat (27/4/2018) siang mengamankan 2 (dua) siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Diamankannya kedua siswa SMP Negeri 2 Pakuure ini, dikarenakan diduga melakukan penganiayaan terhadap Elia Lumenta (15), siswa SMPN 5 Boyong Atas.
Informasi yang diperoleh BeritaManado.com dari Kapolres Minsel AKBP FX. Winardi Prabowo, SIK, melalui Kapolsek Tenga Iptu Muhammad Amri, membenarkan adanya kasus pemukulan ini.
“Tersangka C (15), warga Desa Pakuure Tiga dan J (15), warga Desa Pakuure Dua Kecamatan Tenga. Keduanya siswa SMPN 2 Pakuure dan diamankan di kediaman mereka masing-masing,” tukas Kapolsek Muhammad Amri.
Untuk diketahui, pemukulan terjadi pada Kamis (26/4) sekitar jam 13.00 Wita. Saat korban yang mengendarai sepeda motor dan melintas di depan sekolah SMPN 2 Pakuure, dicegat oleh kedua tersangaka.
“Dan kedua tersangka memukul korban, dan kena di bagian wajah sehingga korban merasa sakit. Atas kejadian ini, korban melaporkan kedua tersangka ke pihak kepolisian,” tambah Kapolsek Muhammad Amri.
Menerima laporan ini, tim URC Polsek Tenga langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan mengamankan para pelaku.
“Kedua tersangka, saat ini telah diamankan untuk proses penyidikan. Guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya tawuran antar pelajar,” pungkas Kapolsek Muhammad Amri.
(TamuraWatung)