Bitung, BeritaManado.com – TP PKK Kota Bitung memiliki program baru terkait pengelolaan sampah plastik menjadi tabungan emas.
Program itu merupakan kolaborasi antara TP PKK dengan Pegadaian Kota Bitung untuk mengatasi sampah plastikan.
Dan, Selasa (15/06/2021), TP PKK bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Bitung menggelar Sosialisasi Gerakan Menabung Emas dan Bank Sampah di Ruangan BPU Kantor Wali Kota Bitung.
Sosialisasi itu dihadiri Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, Sekretaris Daerah Kota Bitung, Audy Pangemanan, Ketua TP PKK Kota Bitung, Ny Rita Mantiri Tangkudung dan Ketua DWP Kota Bitung, Ny Rinny Pangemanan Tinangon serta Kacab Pegadaian Bitung, Rusli Basri.
Dalam sambutannya, Ketua TP PKK menyampaikan, berbicara tentang sampah, tidak akan habisnya akan selalu ada sehingga dibutuhkan peran aktif dari masyarakat.
“Sosialisasi bank sampah ini bertujuan sebagai wadah bagi masyarakat untuk dapat mengembangkan kreatifitasnya dengan harapan dari sampah menjadi berkah,” kata Rita.
Tujuan dari bank sampah kata dia, menjadi momentum awal membina kesadaran kolektif masyarakat untuk mulai memilah, mendaur ulang dan memanfaatkan sampah guna membangun lingkungan yang lebih baik sekaligus membangun ekonomi.
Menurutnya, paradigma pengelolaan sampah yang bertumpu pada pendekatan akhir sudah saatnya ditinggalkan dan diganti dengan paradigma baru pengelolaan sampah.
“Paradigma baru adalah memandang sampah sebagai sumber daya yang mempunyai nilai ekonomis dan dapat dimanfaatkan. Bank sampah merupakan strategi dalam mengembangkan dan membangun kepedulian masyarakat agar dapat berkawan. karena sampah buka menjadikannya sebagai lawan,” jelasnya.
Dirinya berharap bank sampah nantinya akan memiliki banyak nasabah seperti bank-bank pada umumnya, serta dapat menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Artinya jelas Rita, masyarakat memilah, membersihkan dan mengelompokkan sampah organik dan non organik. Kemudian, masyarakat datang ke bank sampah milik pegadaian yang ada di wilayah masing-masing.
“Sampah akan dihitung nilainya oleh petugas di bank sampah. Kemudian, nilai sampah akan digramkan oleh Pegadaian dan masuk tabungan emas,” katanya.
Rita juga berterima kasih kepada PT Pegadaian yang telah bermitra dengan TP PKK Kota Bitung dalam program yang merupakan tindak lanjut dari perjanjian kerjasama yang dilaksanakan beberapa waktu yang lalu.
“Saya berharap, kemitraan kita lebih ditingkatkan lagi dalam rangka mewujudkan Kota Bitung yang lebih hebat. Kami berharap janganlah jadikan ini hanya sebagai moment sesaat tetapi jadikan ini sebagai pilot project untuk Kota Bitung yang lebih baik,” katanya.
(abinenobm)