Ratahan – Sungguh memiriskan apa yang dirasakan warga masyarakat Desa Pisa, Kecamatan Tombatu, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
Diusia kemerdekaan Bangsa Indonesia yang sudah menginjak 69 tahun, ternyata ratusan masyarakat di desa ini belum sepenuhnya merasakan bagaimana kemerdekaan itu.
Betapa tidak, puluhan tahun warga masyarakat Desa Pisa belum menikmati aliran listrik. “Kasiang jo torang ini, so tiga puluh taong lebe nda menikmati listrik,” ungkap tante Min belum lama ini.
Tak hanya listrik yang belum dinikmati, diungkapkan tente Min, akses jalan dari desa Pisa menuju ibukota kecamatan yakni Kecamatan Tombatu yang jaraknya 19 kilometer kondisinya begitu memprihatinkan.
“Untuk menuju kecamatan, kami harus berjuang keras bahkan mempertaruhkan nyawa karena harus melintasi jalan yang sangat ekstrim dengan kondisi penuh lubang, licin, berbecek, penuh bukit dan jurang,” ungkapnya.
Ia pun menitipkan sejuta pesan dan harapan masyarakat Desa Pisa kepada pemerintah daerah dibawah kepemimpinan bupati James Sumendap SH.
“Program pemerataan pembangunan yang digalakkan pak bupati diharapkan ikut dirasakan sekaligus sampai ke Desa Pisa. Intinya, perjuangkan masuknya listrik dan lakukan perbaikan infrastruktur jalan menuju Desa Pisa,” harapnya. (rulandsandag)
Ratahan – Sungguh memiriskan apa yang dirasakan warga masyarakat Desa Pisa, Kecamatan Tombatu, Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
Diusia kemerdekaan Bangsa Indonesia yang sudah menginjak 69 tahun, ternyata ratusan masyarakat di desa ini belum sepenuhnya merasakan bagaimana kemerdekaan itu.
Betapa tidak, puluhan tahun warga masyarakat Desa Pisa belum menikmati aliran listrik. “Kasiang jo torang ini, so tiga puluh taong lebe nda menikmati listrik,” ungkap tante Min belum lama ini.
Tak hanya listrik yang belum dinikmati, diungkapkan tente Min, akses jalan dari desa Pisa menuju ibukota kecamatan yakni Kecamatan Tombatu yang jaraknya 19 kilometer kondisinya begitu memprihatinkan.
“Untuk menuju kecamatan, kami harus berjuang keras bahkan mempertaruhkan nyawa karena harus melintasi jalan yang sangat ekstrim dengan kondisi penuh lubang, licin, berbecek, penuh bukit dan jurang,” ungkapnya.
Ia pun menitipkan sejuta pesan dan harapan masyarakat Desa Pisa kepada pemerintah daerah dibawah kepemimpinan bupati James Sumendap SH.
“Program pemerataan pembangunan yang digalakkan pak bupati diharapkan ikut dirasakan sekaligus sampai ke Desa Pisa. Intinya, perjuangkan masuknya listrik dan lakukan perbaikan infrastruktur jalan menuju Desa Pisa,” harapnya. (rulandsandag)