Manado, BeritaManado.com — Bank Indonesia menyampaikan terima kasih kepada serta apresiasi yang tinggi, khususnya kepada para pelaku usaha yang telah turut berpartisipasi dan membantu dalam mensukseskan salah satu kegiatan Bank Indonesia, yaitu survei.
Hal tersebut disampaikan Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Sulawesi Utara (Sulut), Arbonas Hutabarat dalam pelaksanaan Temu Responden BI tahun 2020, pada Rabu (21/10/2020) di Grand Kawanua Convention Center.
Survei yang dilaksanakan oleh BI tersebut bertujuan untuk memperoleh data dan mendapatkan informasi yang selanjutnya akan dikompilasi dan diramu untuk menjadi asesmen serta proyeksi kondisi perekonomian, khususnya di wilayah Sulut.
“Tentunya hasil asesmen tersebut menjadi acuan bagi Bank Indonesia dalam perumusan kebijakan moneter dan makroprudensial baik di pusat maupun daerah. Asesmen ini juga kami sampaikan kepada pemerintah provinsi sebagai bahan pertimbangan dalam menyusun kebijakan di provinsi yang kita cintai ini,” ujar Arbonas Hutabarat.
Para pelaku usaha serta masyarakat umum pun dapat memanfaatkan hasil asesmen ekonomi maupun hasil survei dan liaison Bank Indonesia sebagai gambaran dan acuan dalam menjalankan bisnis maupun kegiatan akademis sesuai dengan peran dan fungsi masing-masing pihak.
Meski demikian, Arbonas menegaskan, data yang telah diamanatkan kepada Bank Indonesia untuk menjaga kerahasiaan data pribadi dapat dipertanggungjawabkan.
“Kami tegaskan, data yang telah diamanatkan kepada kami, kami jamin kerahasiaannya. Akses atas setiap data dan jawaban responden hanya terbatas di internal Bank Indonesia. Data pun tidak dicantumkan sumber spesifiknya,” kata Arbonas.
Kedepan, Arbonas menyampaikan, Bank Indonesia terus membutuhkan data yang makin akurat dan lengkap dengan tujuan untuk membuat asesmen BI jadi lebih tepat.
“Koordinasi yang selama ini sudah berjalan dengan sangat baik diharapkan agar terus berlangsung sehingga dapat mendukung tercapainya pertumbuhan ekonomi Sulut yang lebih tinggi lagi dengan tingkat inflasi yang terkendali,” pungkas Arbonas.
(srisurya)