Manado – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven Kandouw mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Sulut menjadi pelopor sadar pajak. Ajakan ini disampaikan Wagub dalam acara Sosialisasi Tax Amnesty kepada ASN Pemprov Sulut, Kepala Daerah Kabupaten/Kota dan Pencanangan Sulut Provinsi Pelopor Sadar Pajak di Ruang Mapaluse Kantor Gubernur Selasa (23/8/2016).
Steven Kandouw mengatakan keberlangsungan pemerintahan di daerah sangat bergantung dari dana transfer pemerintah pusat. Pemotongan 10 persen Dana Alokasi Khusus (DAK) yang terjadi di daerah disebabkan target penerimaan negara masih rendah.
Untuk itu pemerintah mengambil langkah strategis berupa Tax Amnesty untuk menutup celah target penerimaan negara.
“Ini waktu yang tepat bagi kita segenap ASN untuk mendaftarkan kekayaan kita sekaligus mensosialisasikan program ini bagi seluruh masyarakat, negara tidak akan menyelidiki sumber kekayaan anda, mari kita menjadi pelopor dan teladan dengan mensukseskan tax amnesty serta pajak kendaraan bermotor,” ajaknya.
Steven Kandouw berharap dengan adanya Amnesti Pajak ini, para wajib pajak terlebih ASN di Provinsi Sulut dapat memanfaatkan kemudahan yang diberikan oleh pemerintah.
“Ada batas waktu yang telah diberikan. Sehingga secepatnya lebih baik,” katanya. (***/Rizath Polii)
Manado – Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs Steven Kandouw mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Provinsi Sulut menjadi pelopor sadar pajak. Ajakan ini disampaikan Wagub dalam acara Sosialisasi Tax Amnesty kepada ASN Pemprov Sulut, Kepala Daerah Kabupaten/Kota dan Pencanangan Sulut Provinsi Pelopor Sadar Pajak di Ruang Mapaluse Kantor Gubernur Selasa (23/8/2016).
Steven Kandouw mengatakan keberlangsungan pemerintahan di daerah sangat bergantung dari dana transfer pemerintah pusat. Pemotongan 10 persen Dana Alokasi Khusus (DAK) yang terjadi di daerah disebabkan target penerimaan negara masih rendah.
Untuk itu pemerintah mengambil langkah strategis berupa Tax Amnesty untuk menutup celah target penerimaan negara.
“Ini waktu yang tepat bagi kita segenap ASN untuk mendaftarkan kekayaan kita sekaligus mensosialisasikan program ini bagi seluruh masyarakat, negara tidak akan menyelidiki sumber kekayaan anda, mari kita menjadi pelopor dan teladan dengan mensukseskan tax amnesty serta pajak kendaraan bermotor,” ajaknya.
Steven Kandouw berharap dengan adanya Amnesti Pajak ini, para wajib pajak terlebih ASN di Provinsi Sulut dapat memanfaatkan kemudahan yang diberikan oleh pemerintah.
“Ada batas waktu yang telah diberikan. Sehingga secepatnya lebih baik,” katanya. (***/Rizath Polii)