Romo Tiro Angelo Supit-Daenuwy SJ
Langowan, BeritaManado.com — Lembaran sejarah kehadiran imam Jesuit di tanah Minahasa khususnya Langowan, tercatat terakhir kali pada tahun 1920 (berdasarkan arsip Sekretariat Paroki St. Petrus Langowan).
Imam Jesuit terakhir yang melayani umat Katolik Langowan sesuai catatan Buku Baptis yaitu Pater Byzhterveld SJ yang melayani tahun 1914-1920.
Sejak saat itu tidak ada lagi jejak misionaris Jesuit di Langowan, dikarenakan misi pelayanan sudah diserahkan kepada imam-imam sari Tarekat Misionaris Hati Kudus Yesus (MSC).
Para imam Jesuit pun berkonsentrasi dalam misi pelayanan di tanah Jawa dan sekitarnya.
Adapun kilas balik keberadaan misionaris Jesuit di Langowan dimulai dengan hadirnya Pater Johanes de Vries SJ yang datang ke Langowan dan melakukan pembaptisan pertama pada 19 September 1868.
Misi selanjutkan diteruskan oleh Pater G. Metz SJ (1874), Pater Johanes Van Meurs SJ (1874), Pater Lee Cooq D’Armenvile SJ (1883), Pater B. Mutsaets SJ (1886), Pater APF van Velsen SJ (1893, yang kemudian menjadi Uskup Batavia), Pater Petrus Antonius Wintjes SJ (1886, yang mengabadikan gereja lama umat Katolik Langowan di Amongena hingga terbit di Buku St. Claverbond edisi tahun 1906), Pater A. Bodsius SJ (1899), Pater HJJ Jansen SJ (1903) dan terakhir Pater U. Byzherveld SJ (1914).
Pater Byzhterveld SJ tercatat dalam Buku Baptis Paroki St. Petrus Langowan melayani hingga tahun 1920 dan sejak saat itu tidak ada lagi jejak pelayanan imam Jesuit.
Hal itu disebabkan karena misi pelayanan umat Katolik di Minahasa sudah diserahkan kepada imam-imam Tarekat Hsti Kudus Yesus (MSC).
Kini, setelah 104 tahun berlalu, umat Katolik Langowan pantas berbangga, karena akan hadir dalam Perayaan Syukur Imam Baru, Minggu (4/8/2024) dalam perayaan Ekaristi di Gereja Katolik Paroki St. Petrus Langowan.
Imam yang dimaksud adalah Romo Tiro Angelo Supit-Daenuwy SJ yang baru ditahbiskan oleh Uskup Keuskupan Agung Semarang Mgr. Robertus Rubiatmoko SJ di Gereja Katolik St. Antonius Padua Kotabaru Yogyakarta, Rabu (31/7/2024).
Pastor Paroki St. Petrus Langowan Delis Cornelis Umbas Pr dalam beberapa kesempatan pertemuan dengan panitia pelaksana misa pertama imam baru, mengatakan bahwa kedatangan para Imam Jesuit bukan semata-mata ingin menggelar misa pertama.
“Ada kisah sejarah yang kini sudah memasuki usia 156 tahun yang diukir oleh Pater Johanes de Vries SJ. Kini sejarah perjumpaan itu akan terulang kembali saat kita menyambut imam baru yang secara kebetulan memiliki hubungan emosional dengan Minahasa,” ungkap Pastor Delis Umbas Pr.
(Frangki Wullur)