Amurang, BeritaManado – Dijadikannya SD Negeri 2 Amurang yang dipimpin Kepala Sekolah Anna J. Pangkey, SPd, SmD sebagai Sekolah yang menjadi Piloting penerapan Sekolah Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) satu-satunya di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menimbulkan pujian banyak pihak.
Tak terkecuali Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Minsel, Ollyvia Lumi saat ditemui BeritaManado.com diruang kerjanya pada Senin (5/12/2016) mengaku bangga karena penentuannya merupakan hasil seleksi.
“Penentuan SDN 2 Amurang sebagai Piloting Sekolah Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) satu-satunya di Minsel ditentukan pihak Propinsi Sulawesi Utara (Sulut). Semoga percobaan yang akan dilakukan di SDN 2 Amurang selama setahun, namun setiap 6 (enam) bulan akan dilakukan evaluasi dapat berlangsung dengan baik. Sehingga tahun kedepan dapat diterapkan lagi di Sekolah lainnya,” tutur Ollyvia Lumi.
Dirinya mengakui pembentukan karakter siswa memang haruslah melibatkan pemerintah, orang tua, masyarakat dan bahkan Gereja. Percobaan Sekolah PPK yang baru sebagai piloting/sampel akan menjadi acuan apakah sudah bisa diterapkan di Minsel atau tidak.
“Modoinding dengan Tompaso Baru saja karakternya berbeda walaupun daerahnya berdekatan. Apalagi Modoinding dengan Tatapaan, pasti karakternya berbeda karena daerahnya berjauhan,” tambah Ollyvia Lumi.
Besar harapan, penerapan Sekolah PPK di Minsel akan dapat diterapkan secepatnya. Pembentukan karakter siswa diharapkan akan dapat memperbaiki sifat siswa di Minsel menjadi lebih baik.(TamuraWatung)
Amurang, BeritaManado – Dijadikannya SD Negeri 2 Amurang yang dipimpin Kepala Sekolah Anna J. Pangkey, SPd, SmD sebagai Sekolah yang menjadi Piloting penerapan Sekolah Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) satu-satunya di Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) menimbulkan pujian banyak pihak.
Tak terkecuali Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Minsel, Ollyvia Lumi saat ditemui BeritaManado.com diruang kerjanya pada Senin (5/12/2016) mengaku bangga karena penentuannya merupakan hasil seleksi.
“Penentuan SDN 2 Amurang sebagai Piloting Sekolah Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) satu-satunya di Minsel ditentukan pihak Propinsi Sulawesi Utara (Sulut). Semoga percobaan yang akan dilakukan di SDN 2 Amurang selama setahun, namun setiap 6 (enam) bulan akan dilakukan evaluasi dapat berlangsung dengan baik. Sehingga tahun kedepan dapat diterapkan lagi di Sekolah lainnya,” tutur Ollyvia Lumi.
Dirinya mengakui pembentukan karakter siswa memang haruslah melibatkan pemerintah, orang tua, masyarakat dan bahkan Gereja. Percobaan Sekolah PPK yang baru sebagai piloting/sampel akan menjadi acuan apakah sudah bisa diterapkan di Minsel atau tidak.
“Modoinding dengan Tompaso Baru saja karakternya berbeda walaupun daerahnya berdekatan. Apalagi Modoinding dengan Tatapaan, pasti karakternya berbeda karena daerahnya berjauhan,” tambah Ollyvia Lumi.
Besar harapan, penerapan Sekolah PPK di Minsel akan dapat diterapkan secepatnya. Pembentukan karakter siswa diharapkan akan dapat memperbaiki sifat siswa di Minsel menjadi lebih baik.(TamuraWatung)