Manado, BeritaManado.com – Dengan dorongan semangat dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Bea Cukai Sulbagtara menyambangi SMA Negeri 1 Manado.
Acara ini untuk mengenalkan APBN dalam bentuk Customs Goes to School bertema “Kenal, Paham, dan Jaga APBN Negeri”.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom dan luring, di Gedung Keuangan Negara Manado, Kamis (24/2/2022).
Dalam kegiatan ini, Bea Cukai Sulbagtara menyebarkan informasi terkait APBN serta peran Bea Cukai dalam APBN dengan analogi sederhana yang lebih mudah dipahami oleh para pelajar.
Dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten, materi tersebut dikemas dan disampaikan dalam bahasa kekinian anak muda.
Antusiasme tinggi dari siswa/i SMAN 1 Manado dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan sampai akhir kegiatan, mulai dari pertanyaan seputar kontribusi APBN sampai dengan barang sitaan Bea Cukai.
Dengan penerapan ketat protokol kesehatan COVID-19, kegiatan ini dibuka oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Manado, Noufi Karamoy, S.Pak, M.Si.
Dan dilanjutkan dengan sambutan Kepala Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sulawesi Bagian Utara, Erwin Situmorang S.Sos, MM.
“Untuk memahami APBN tidaklah sulit, dan kita semua memang harus paham. Supaya kita sama-sama mengerti bahwa negara ini bukan hanya diurus sama pemerintah, kepala sekolah, ataupun guru-guru. Tapi kita semua lah yang mengurus negara ini, dengan alur dari yang punya didistribusikan ke yang tidak punya. Distribusi inipun memiliki prioritas yang diatur dalam APBN,” kata Erwin Situmorang dalam rilis yang diterima BeritaManado.com.
Tidak hanya tentang APBN dan Bea Cukai, informasi tentang PKN STAN juga disampaikan dalam kegiatan ini.
Melihat kurangnya kontribusi putra-putri daerah Sulawesi Utara dalam formasi muda Kementerian Keuangan, Bea Cukai Sulbagtara terdorong untuk mengajak para pelajar di Manado untuk bergabung menjadi Aparatur Sipil Negara melalui penerimaan sekolah kedinasan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara.
Diharapkan dengan adanya kegiatan berbasis edukasi ini, para pelajar di Sulawesi Utara khususnya SMAN 1 Manado dapat memahami definisi, fungsi, struktur, output APBN serta peran Bea Cukai dalam APBN.
Bea Cukai Sulbagtara juga mengajak para pelajar untuk menyadari bahwa sejak dahulu wujud realisasi APBN sudah ada, saat berjalan kaki, saat naik angkutan umum, saat berbelanja di supermarket, saat belajar di sekolah, bahkan dalam setiap aktifitas yang dilakukan diberbagai fasilitas pemerintah yang dirasakan baik yang berwujud maupun tidak berwujud.
(***/BennyManoppo)
Manado, BeritaManado.com – Dengan dorongan semangat dari Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, Bea Cukai Sulbagtara menyambangi SMA Negeri 1 Manado.
Acara ini untuk mengenalkan APBN dalam bentuk Customs Goes to School bertema “Kenal, Paham, dan Jaga APBN Negeri”.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom dan luring, di Gedung Keuangan Negara Manado, Kamis (24/2/2022).
Dalam kegiatan ini, Bea Cukai Sulbagtara menyebarkan informasi terkait APBN serta peran Bea Cukai dalam APBN dengan analogi sederhana yang lebih mudah dipahami oleh para pelajar.
Dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten, materi tersebut dikemas dan disampaikan dalam bahasa kekinian anak muda.
Antusiasme tinggi dari siswa/i SMAN 1 Manado dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan sampai akhir kegiatan, mulai dari pertanyaan seputar kontribusi APBN sampai dengan barang sitaan Bea Cukai.
Dengan penerapan ketat protokol kesehatan COVID-19, kegiatan ini dibuka oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Manado, Noufi Karamoy, S.Pak, M.Si.
Dan dilanjutkan dengan sambutan Kepala Kantor Wilayah Bea dan Cukai Sulawesi Bagian Utara, Erwin Situmorang S.Sos, MM.
“Untuk memahami APBN tidaklah sulit, dan kita semua memang harus paham. Supaya kita sama-sama mengerti bahwa negara ini bukan hanya diurus sama pemerintah, kepala sekolah, ataupun guru-guru. Tapi kita semua lah yang mengurus negara ini, dengan alur dari yang punya didistribusikan ke yang tidak punya. Distribusi inipun memiliki prioritas yang diatur dalam APBN,” kata Erwin Situmorang dalam rilis yang diterima BeritaManado.com.
Tidak hanya tentang APBN dan Bea Cukai, informasi tentang PKN STAN juga disampaikan dalam kegiatan ini.
Melihat kurangnya kontribusi putra-putri daerah Sulawesi Utara dalam formasi muda Kementerian Keuangan, Bea Cukai Sulbagtara terdorong untuk mengajak para pelajar di Manado untuk bergabung menjadi Aparatur Sipil Negara melalui penerimaan sekolah kedinasan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara.
Diharapkan dengan adanya kegiatan berbasis edukasi ini, para pelajar di Sulawesi Utara khususnya SMAN 1 Manado dapat memahami definisi, fungsi, struktur, output APBN serta peran Bea Cukai dalam APBN.
Bea Cukai Sulbagtara juga mengajak para pelajar untuk menyadari bahwa sejak dahulu wujud realisasi APBN sudah ada, saat berjalan kaki, saat naik angkutan umum, saat berbelanja di supermarket, saat belajar di sekolah, bahkan dalam setiap aktifitas yang dilakukan diberbagai fasilitas pemerintah yang dirasakan baik yang berwujud maupun tidak berwujud.
(***/BennyManoppo)