Minut, BeritaManado.com – Pemerintah pusat memberi perhatian terhadap pengembangan pariwisata di Destinasi Super Prioritas (DPSP) Likupang, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Ini dibuktikan dengan dukungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI kepada perbankan untuk menggelontorkan bantuan Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
“Apresiasi sekali lagi disampaikan kepada pihak perbankan karena ada KUR untuk sektor parekraf kepada 3,4 juta pelaku pariwisata dengan total nilai 129 triliun rupiah. Untuk DPSP Likupang, 816 ribu debitur dan totalnya 33 triliun rupiah,” ujar Menparekraf Sandiaga Uno pada kegiatan Literasi Keuangan Desa Wisata di Likupang, Sabtu (30/7/2022).
Menteri Sandiaga Uno menambahkan, pelaksanaan Likupang Tourism Festival di Desa Marinsouw dan Pulisan juga merupakan dukungan terhadap pariwisata Likupang ditandai dengan banyaknya investor yang mau berinvestasi di Likupang, salah satunya hotel bintang 5 pertama di Sulawesi Utara yaitu jaringan Marriot di Desa Paputungan di Kecamatan Likupang Barat yang sebentar lagi akan dibuka.
Pada kesempatan itu, Sandiaga Uno juga mengapresiasi PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF yang akan memberikan batuan renovasi dan rumah baru untuk home stay.
“Saya mengajak lembaga keuangan untuk berkolaborasi dengan UMKM karena UMKM lah yang menciptakan 97 persen lapangan pekerjaan di Indonesia,” ujarnya seraya berharap agar UMKM di Minahasa Utara segera menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) 9042: 2021 CHSE tentang kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan.
Bupati Minut Joune Ganda berterima kasih kepada Kemenparekraf juga kepada pihak perbankan yang sudah luar biasa membantu masyarakat Minahasa Utara di berbagai sektor.
“Bantuan-bantuan ini membuat target pariwisata berkelanjutan bisa dirasakan langsung masyarakat Minahasa Utara,” kata Joune Ganda.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Penasehat Dharma Wanita Persatuan Kemenparekraf Nur Asia Aziz Uno, Deputi Bidang Industri dan Investasi Parekraf, BSNI, Kadis Pariwisata Sulut, Direktur PT. Global Inspeksi Sertigikasi (GIS) Vera Sianpar, Corporate Communication Manager PT. KAO Indonesia Arly Diana Putri, Pengembang Website CHSE dan Pemdes Pulisan.
(***/Finda Muhtar)