Jakarta, BeritaManado.com — Wakil Bupati Minahasa Robby Dondokambey, Selasa (19/3/2019) kemarin mengikuti acara Pembukaan 5th Indonesia Procerement Forum and Expo serta Hospital Procurement Forum and Expo yang diselenggarakan oleh IAPI di Jogja Expo Center.
Kegiatan tersebut mengangkat tema “Optimizing Procurement in Digital Economy Era” dan diawali dengan Sambutan Gubernur yang diwakili Kepala Biro Pengembangan Infrastruktur Wilayah dan Pembiayaan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi DIY Sukamto yang juga membuka acara tersebut.
Selanjutnya Kepala LKPP Rony Dwi Susanto menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan wadah untuk mensosialisasikan produk atau jasa kepada stakeholder atau pengambilkeputusan dari seluruh Indonesia.
Disamping pameran, kegiatan tersebut juga melaksanakan seminar selama tiga hari dengan pembahasan terkait mekanisme dan pengelolaan pengadaan barang dan jasa baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dan juga penyedia, dimana sebagai pembicara dari LKPP, Ikatan Ahli Pengadaan Indonesia (IAPI) maupun dari pakar, akademisi serta praktisi pengadaan barang dan jasa.
Tujuan dari kegiatan itu adalah membangun komunikasi antar stakeholder pengadaan dan mengenalkan usaha nasional dan produk dalam negeri kepada para pemegang keputusan dalam menentukan barang atau jasa yang dibutuhkan oleh instansi pemerintah dan BUMN/BUMD.
Kegiatan tersebut juga digelar untuk mempermudah bertemunya antar penyedia dengan palaku pengadaan barang dan jasa, sehingga diharapkan ada peningkatan kompetensi dengan harapan pelaku pengadaan menjadi koridor yang sama dalam memahami petunjuk dan pedoman yang berlaku.
Wakil Bupati Robby Dondokambey berharap kegiatan tersebut dapat memberikan edukasi terkait pengadaan barang dan jasa kepada masyarakat Indonesia dan menghasilkan kesepahaman antar pelaku pengadaan, kelompok kerja pemilihan, pejabat pembuat komitmen dan juga penyedia.
“Dengan demikian akan tercapai sasaran kerja penggunaan produk dalam negeri lebih meningkat serta dapat mempercepat pertumbuhan usaha baik secara nasional maupun di Kabupaten Minahasa sendiri,” kata Dondokambey. (***/Frangki Wullur)