Tondano, BeritaManado.com — Dua hari momentum perayaan Hari Raya Natal di tahun 2018 ini sudah lewat, akan tetapi semangat dari kelahiran Yesus itu sendiri tidak akan pernah dibatasi oleh waktu yang berjalan setiap tahunnya.
Bagi tokoh pemuda Tondano Reza Gosal, berkomitmen untuk tetap menjaga tali persaudaraan dan kekerabatan yang erat adalah implementasi makna Natal yang sesungguhnya, sebab kedatangan Yesus sendiri adalah untuk mendamaikan Allah dan manusia.
“Dalam dunia nyata, berkumpul bersama saudara dan kerabat saat momentum perayaan Natal setiap tahunnya tidak lebih dari sebuah simbolisasi dari wujud kebersamaan itu sendiri. Namun mau buat apa setelah momentum tersebut, itulah yang sesungguhnya harus dilakukan oleh kita semua,” ujar Reza kepada BeritaManado.com, Kamis (27/12/2018).
Ditambahkannya, menjaga persaudaraan dalam menjalani kehidupan sehari-hari adalah ujian yang sebenarnya daripada sekedar menunjukkan keakraban di depan meja makan saat dua hari merayakan Natal yang sudah jadi rutinitas tahunan.
“Untuk ruang lingkup yang lebih luas, persaudaraan juga bisa dipraktekkan dalam kehidupan bermasyarakat, dimana dampak positifnya dapat dirasakan oleh banyak orang dengan suasana kampung halaman yang aman dan nyaman dalam beraktivitas. Mari maknai Natal dalam kehidupan sehari-hari kita untuk memperkokoh persaudaraan,” tandas Reza.
(Frangki Wullur)