James Karinda reses di Teling Atas
Manado – Anggota DPRD Sulut, James Karinda mengingatkan kepada manajemen perusahaan tidak menggelapkan iuran BPJS yang dipotong dari gaji karyawan.
“Masih banyak permasalahan seputar BPJS. Perusahaan potong gaji karyawan tapi tidak di-setor ke BPJS, ini pelanggaran berat dan dapat diproses hukum,” ujar Karinda saat menggelar reses di Kelurahan Teling Atas, Lingkungan 3, Selasa (3/5/2016) malam.
Sebelumnya, salah-satu warga yang bekerja di toko musik Tom’s di Jalan Samratulangi mengaku kepada James Karinda bahwa klaim asuransinya ditolak BPJS. Padahal, selama ini dirinya telah meyetor iuran BPJS melalui perusahaan tempat bekerja.
“Sudah bayar tapi BPJS bilang belum bayar. Apakah dari perusahaan atau sistem BPJS tidak upgrade. Tapi ketika saya cek online ternyata saldo saya masih nol, tidak tahu salahnya dimana,” terang warga tersebut.
Reses dihadiri Lurah Teling Atas Michael Handoyo, Argo Sangkay pejabat Pemkot Manado, seluruh kepala lingkungan, tokoh masyarakat Raymon Elias, Vox Angelica Choir dan masyarakat umum. (jerrypalohoon)
James Karinda reses di Teling Atas
Manado – Anggota DPRD Sulut, James Karinda mengingatkan kepada manajemen perusahaan tidak menggelapkan iuran BPJS yang dipotong dari gaji karyawan.
“Masih banyak permasalahan seputar BPJS. Perusahaan potong gaji karyawan tapi tidak di-setor ke BPJS, ini pelanggaran berat dan dapat diproses hukum,” ujar Karinda saat menggelar reses di Kelurahan Teling Atas, Lingkungan 3, Selasa (3/5/2016) malam.
Sebelumnya, salah-satu warga yang bekerja di toko musik Tom’s di Jalan Samratulangi mengaku kepada James Karinda bahwa klaim asuransinya ditolak BPJS. Padahal, selama ini dirinya telah meyetor iuran BPJS melalui perusahaan tempat bekerja.
“Sudah bayar tapi BPJS bilang belum bayar. Apakah dari perusahaan atau sistem BPJS tidak upgrade. Tapi ketika saya cek online ternyata saldo saya masih nol, tidak tahu salahnya dimana,” terang warga tersebut.
Reses dihadiri Lurah Teling Atas Michael Handoyo, Argo Sangkay pejabat Pemkot Manado, seluruh kepala lingkungan, tokoh masyarakat Raymon Elias, Vox Angelica Choir dan masyarakat umum. (jerrypalohoon)