Manado, BeritaManado.com — Kurang lebih satu bulan sudah Pos pemeriksaan kesehatan diadakan dalam upaya Pemerintah kota melakukan pembatasan orang dan barang yang masuk keluar Manado.
Terbukti selama diadakannya pos pemeriksaan kesehatan tersebut Pemerintah Kota Manado dalam beberapa hari terakhir ini berhasil menekan angka kasus positif COVID-19.
Hal ini dikatakan langsung oleh Juru bicara (Jubir) satgas gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 kota Manado, drg Sanil Marentek.
“Terbukti dengan adanya pos kontrol kesehatan ini, angka kasus positif yang ada di Manado dalam beberapa hari terakhir curva kasus terkonfirmasi positif COVID-19 berangsur-angsur menurun,” ucap Sanil Marentek kepada BeritaManado.com, Rabu (24/6/2020).
Selain itu, Sanil Marentek juga mengatakan bahwa, pos kontrol kesehatan ini sebagai upaya Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Manado memberikan sosialisasi, edukasi serta advokasi terkait memutus mata rantai penyebaran pandemi global ini.
“Pos kontrol ini selain melakukan pemeriksaan/pembatasan orang dan barang yang mobile keluar masuk Manado, tapi juga merupakan edukasi dan sosialisasi ke masyarakat terkait COVID-19,” ucap Sanil Marentek, Rabu (24/6/2020).
Lanjutnya mengatakan, bahwa langkah Pemkot ini dengan mendirikan pos kontrol kesehatan bijak dan memiliki peran vital.
“Setiap masyarakat yang ingin memasuki Manado melalui pos-pos ini dilakukan pemeriksaan jika saat pemeriksaan kedapatan ada suhu tubuhnya melebihi 38 derajat celcius tidak di izinkan melintas,” tutur Sanil Marentek yang juga merupakan Dirut RSUD Manado ini.
Namun, ia menambahkan bahwa kegiatan yang ada di pos kesehatan ini akan berakhir pada hari ini.
“Jadi hari ini hari terakhir pos kontrol kesehatan beroperasi, setelahnya akan ditutup selama 14 hari dan Pemkot akan lakukan evaluasi lagi apakah akan dilanjutkan kembali atau tidak,” tutupnya.
(***/Dimas Koesnan)