Bitung, Beritamanado.com – Mantan Ketua DPRD Kota Bitung periode 2009-2014, Santy Gerald Luntungan menyatakan Pilkada serentak yang dijadwalkan bulan Desember 2020 nanti bakal berlangsung “panas”.
Panas dalam artian kata Santy, adalah persaingan antara Wali Kota Bitung, Max Lomban dengan Wakil Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri yang akan sama-sama maju memperebutkan DB 1 C di Pilkada nanti.
“Dua figur ini yang akan membuat “panas” proses Pilkada Kota Bitung nantinya. Dan itu sudah mulai terlihat saat ini kendati proses Pilkada belum dinyatakan secara resmi dimulai setelah ditunda akibat wabah covid-19,” kata Santy saat dihubungi Beritamanado.com via WhatsApp, Minggu (31/05/2020).
Namun demikian, kader PKPI ini menilai, sosok Maurits Mantiri bersama pasagannya Hengky Honandar barus bekerja ekstra untuk bisa mengalahkan figur Max Lomban yang mamiliki kans kuat terpilih kembali.
Karena menurutnya, secara hitung-hitungan di atas kertas, sosok Max Lomban lebih unggul jika dibandingkan dengan pasangan Maurits Mantiri-Hengky Honandar.
“Walaupun sampai saat ini Max Lomban belum jelas akan berpasangan dengan siapa, namun perlu kerja keras ekstra untuk mengalahkannya di Pilkada karena “power” yang dimilikinya,” katanya.
Power yang dimaksudkan Santy adalah, jabatan Wali Kota yang sampai saat ini masih melekat pada Max Lomban dan itu betul-betul akan dimanfaatkan untuk mempertahankan kursi DB 1 C nantinya.
Ditambah lagi kata dia, sosok Max Lomban adalah mantan birokrat dan menjadi politisi sehingga tahu betul untuk menggunakan kekuasaan memenangkan Pilkada.
“Contoh kecil, dalam beberapa pekan ini bermuculan akun-akun di media sosial yang aktif mensosialisasikan kegiatan Max Lomban. Dan akun-akun itu bukan mengatasnamakan perseorangan atau relawan, tapi akun resmi Pemkot Bitung,” katanya.
Belum lagi kata atlit peslalom ini, beredar kabar jika ASN dan THL Pemkot Bitung setiap hari diwajibkan untuk menshare kegiatan-kegiatan Max Lomban yang diposting di akun-akun resmi Pemkot Bitung dengan tujuan meningkatkan elektabilitas dan popularitas.
“Dengan demikian Maurits Mantiri dan Hengky Honandar harus ekstra kerja keras. Selain power jabatan wali kota, sosok Max Lomban juga adalah kuasa pengguna APBD dan itu harus diwaspadai,” katanya.
(abinenobm)