BOLSEL – Tim Satgas Covid-19 Bolmong Selatan (Bolsel) memperluas tracking kontak terhadap semua pasien terkonfirmasi positif Covid-19.
Beberapa pekan ini pasien Covid-19 bertambah signifikan.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bolsel dr Sadly Mokodongan mengatakan Tim Satgas Covid-19 terus melakukan tracking kontak terhadap delapan pasien yang sedang menjalani isolasi mandiri.
Diungkapnnya, sesuai data Covid-19 berdasarkan kriteria kasus di Bolsel, saat ini tercatat pelaku perjalanan dari daerah transmisi lokal berjumlah 4.917 orang. 142 orang memiliki kontak erat dengan pasien terkonfirmasi positif namun sudah selesai menjalani masa karantina, serta 28 orang suspek.
Bertambahnya kasus Covid-19 di Bolsel kata Sadly, dikarenakan saat ini pihaknya memperluas contact tracking, termasuk menggelar swab test yang dimulai di kalangan ASN dan THL yang bertugas di OPD lingkup Pemkab Bolsel.
“Alhamdulillah sebagian besar hasil swab-nya negatif. Tracking contact ini akan terus kami lakukan sampai ke tingkat kecamatan dan desa,” ujar Sadly.
Upaya perluasan tracking contact ini menurut Sadly, merupakan upaya pemerintah daerah dalam mempercepat penanganan dan penyebaran Covid-19 di daerah itu.
“Dengan demikian kasus positif lebih cepat diketahui dan cepat tertangani juga. Bagi pasien yang terkonfirmasi positif, maka langsung diisolasi mandiri jika tanpa gejala, dan bagi yang memiliki gejala seperti sesak nafas akut, demam tinggi itu akan dilakukan penanganan medis di RSUD atau ke rumah sakit rujukan pasien Covid-19,” terangnya.
Mantan Dirut RSUD Bolsel ini berharap seluruh ASN, THL dan masyarakat, tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
“Mari kita terapkan 3M secara disiplin. Memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Selain itu, terapkan perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari. Memutus mata rantai penyebaran virus ini adalah tanggung jawab kita bersama,” ujar Mokodongan.
Peliput: Fauzan Lawadjo