Bitung –Semangat dan jiwa peringatan hari Sumpah Pemuda ke-85 harus menjadi inspirasi untuk membangun kesadaran kolektif bangsa guna meningkatkan kualitas serta daya saing pemuda dengan tetap menjaga eksistensi pemuda dalam percaturan global.
Hal itu dikatakan Walikota, Hanny Sondakh ketika menjadi inspektur upacara peringatan hari Sumpah Pemuda, Senin (28/10) di lapangan Kantor Walikota.
“Pemuda dalam kehidupan global akan tetap menjadi eksis apabila menunjukkan sebuah kapasitas kecerdasan yang isnpiratif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, kreatif dalam berbagai kegiatanya,” kata Sondakh.
Ia mengharapkan, pemuda tangguh dan merespon dinamika kehidupan bangsa di tengah kemajemukan dunia yang demikian cepat. Hal itu sesuai dengan tema peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini yakni “Dengan Sumpah Pemuda, kita wujudkan pemuda yang santun, cerdas, inspiratif dan berprestasi”.
“Tema tersebut membawa pesan bahwa kita semua dan pemuda Indonesia khususnya perlu menyakinkan dunia bahwa kita adalah generasi pemuda yang tetap memelihara kesatuannya di tengah berbagai perubahan nilai moral dan sosial yang melanda dunia,” katanya.
Dengan tema itu pula kata Sondakh, sebagai suatu gerakan moral, sosial, politik dan budaya agar pemuda memiliki kemampuan dan kinerja yang handal dalam bekerja sama dengan pemuda se-ASEAN serta sekaligus mampu membawa nama baik Indonesia dihadapan masyarakat dunia.
Upacara ini sendiri dihadiri FKPD, KNPI dan Komponen pemuda lainnya di Kota Bitung serta kepala SKPD. Dalam upacara juga dirangkain penyerahan SK penetapan lokasi peserta program Pemuda Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan (PSP-3) angkatan XXIII di sejumlah wilayah Kota Bitung.(*/enk)
Bitung –Semangat dan jiwa peringatan hari Sumpah Pemuda ke-85 harus menjadi inspirasi untuk membangun kesadaran kolektif bangsa guna meningkatkan kualitas serta daya saing pemuda dengan tetap menjaga eksistensi pemuda dalam percaturan global.
Hal itu dikatakan Walikota, Hanny Sondakh ketika menjadi inspektur upacara peringatan hari Sumpah Pemuda, Senin (28/10) di lapangan Kantor Walikota.
“Pemuda dalam kehidupan global akan tetap menjadi eksis apabila menunjukkan sebuah kapasitas kecerdasan yang isnpiratif dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, kreatif dalam berbagai kegiatanya,” kata Sondakh.
Ia mengharapkan, pemuda tangguh dan merespon dinamika kehidupan bangsa di tengah kemajemukan dunia yang demikian cepat. Hal itu sesuai dengan tema peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini yakni “Dengan Sumpah Pemuda, kita wujudkan pemuda yang santun, cerdas, inspiratif dan berprestasi”.
“Tema tersebut membawa pesan bahwa kita semua dan pemuda Indonesia khususnya perlu menyakinkan dunia bahwa kita adalah generasi pemuda yang tetap memelihara kesatuannya di tengah berbagai perubahan nilai moral dan sosial yang melanda dunia,” katanya.
Dengan tema itu pula kata Sondakh, sebagai suatu gerakan moral, sosial, politik dan budaya agar pemuda memiliki kemampuan dan kinerja yang handal dalam bekerja sama dengan pemuda se-ASEAN serta sekaligus mampu membawa nama baik Indonesia dihadapan masyarakat dunia.
Upacara ini sendiri dihadiri FKPD, KNPI dan Komponen pemuda lainnya di Kota Bitung serta kepala SKPD. Dalam upacara juga dirangkain penyerahan SK penetapan lokasi peserta program Pemuda Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan (PSP-3) angkatan XXIII di sejumlah wilayah Kota Bitung.(*/enk)