Ratahan – Penyakit jantung dan hipertensi merupakan penyakit dengan angka kematian tertinggi di Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra).
Hal ini diungkakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Mitra dr Rinny Tamuntuan disela-sela membawakan laporan pada kegiatan pengukuran faktor risiko Penyakit Tidak Menular (PTM) dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-50 baru-baru ini.
Dijelaskan Rinny, di Indonesia Sulawesi Utara (Sulut) merupakan provinsi dengan angka kematian tertinggi penyakit tidak menular yakni penyakit jantung, hipertensi dan diabetes militus.
“Berdasarkan hasil riset kesehatan dasar tahun 2013 di Indonesia, penyakit tidak menular lebih tinggi kasus kematiannya. Untuk Kabupaten Mitra sendiri, penyebab kematian tertinggi adalah penyakit jantung dan hipertensi,” terang Rinny.
Lanjutnya, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengetahui faktor risiko dengan mengukur indeks masa tubuh pada PNS yang ada di Kabupaten Mitra.
Selain itu menurut Rinny, kegiatan pengukuran faktor risiko penyakit tidak menular juga dalam rangka mengambil bagian guna memasukkan data dalam rekor MURI.
“Kegiatan ini serentak dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota yang ada di Sulut,” tukasnya. (rulandsandag)