Airmadidi – Hingga saat ini dana pembebasan lahan jalan Tol Manado-Bitung belum juga rampung dicairkan.
Hal tersebut menimbulkan banyak pertanyaan bagi para pemilik lahan, pasalnya pencairan lahan dilakukan tidak merata.
“Sebagai contoh, pembayaran sudah dilakukan di Desa Tumaluntung tapi di Airmadidi belum selesai, sudah dilangkahi,” ujar legislator Minut Yoseph Dengah.
Sementara itu, Petrus “Piet” Luntungan yang merupakan salah satu kandidat calon Bupati Minut juga pemilih lahan yang dibebaskan guna pembangunan tol, merasa ada kepentingan politik dalam pencairan lahan tol karena lahannya belum juga dibayar oleh pemerintah.
“Saya bingung kenapa pembayaran lahan ditahan seperti ini? Kesannya tidak akan cair jelang Pilkada, sehingga saya tidak memiliki cost politic,” ujar Luntungan belum lama ini.
Luntungan sendiri tidak menyebutkan berapa nominal yang akan diterima dari hasil pembebasan lahan, namun sejauh ini bereda kabar di masyarakat bahwa Luntungan merupakan salah satu pemilik lahan terbesar yang dilalui jalur tol.
“Om Piet akan menerima puluhan miliar dari pembayaran lahan tol. Uang sebanyak ini bisa jadi ancaman bagi kandidat kepala daerah lainnya dalam memenangkan Pilkada,” ujar sumber yang minta namanya tidak dipublikasi.(Finda Muhtar)
Airmadidi – Hingga saat ini dana pembebasan lahan jalan Tol Manado-Bitung belum juga rampung dicairkan.
Hal tersebut menimbulkan banyak pertanyaan bagi para pemilik lahan, pasalnya pencairan lahan dilakukan tidak merata.
“Sebagai contoh, pembayaran sudah dilakukan di Desa Tumaluntung tapi di Airmadidi belum selesai, sudah dilangkahi,” ujar legislator Minut Yoseph Dengah.
Sementara itu, Petrus “Piet” Luntungan yang merupakan salah satu kandidat calon Bupati Minut juga pemilih lahan yang dibebaskan guna pembangunan tol, merasa ada kepentingan politik dalam pencairan lahan tol karena lahannya belum juga dibayar oleh pemerintah.
“Saya bingung kenapa pembayaran lahan ditahan seperti ini? Kesannya tidak akan cair jelang Pilkada, sehingga saya tidak memiliki cost politic,” ujar Luntungan belum lama ini.
Luntungan sendiri tidak menyebutkan berapa nominal yang akan diterima dari hasil pembebasan lahan, namun sejauh ini bereda kabar di masyarakat bahwa Luntungan merupakan salah satu pemilik lahan terbesar yang dilalui jalur tol.
“Om Piet akan menerima puluhan miliar dari pembayaran lahan tol. Uang sebanyak ini bisa jadi ancaman bagi kandidat kepala daerah lainnya dalam memenangkan Pilkada,” ujar sumber yang minta namanya tidak dipublikasi.(Finda Muhtar)