Bitung—Pemprov Sulut bakal menurunkan tim ke Kelurahan Pinasungkulan Kecamatan Ranowulu untuk melakukan pengecekan terhadap sejumlah rumah yang diduga rusak akibat aktivitas peledakan PT Tambang Tondano Nusajaya (TTN). Hal ini dikatakan Wakil Gubernur Sulut, Djouhari Kansil usai membuka acara Konven Pelsus Wanita se-Sinode GMIM di Kantor Walikota Bitung, Jumat (23/3).
“Saya akan meminta instansi terkait untuk segera membentuk tim dan melakukan pengecekan dilapangan soal laporan tersebut,” kata Kansil.
Kansil sendiri mengaku baru mengetahui soal adanya rumah warga yang rusak akibat aktivitas peledakan PT TTN. Dan dirinya belum bisa berkomentar lebih banyak, apakah memang kerusakan rumah warga benar-benar diakibatkan peledakan.
“Yang jelas informasi tersebut akan kita tindaklanjuti tapi saya belum tau persis apakah itu memang karena peledakan atau bukan. Karena semua perlu pembuktian dan kita tidak bisa mengira-ngira,” katanya.
Sementara itu, Sekkot Bitung, Edison Humiang mengaku sudah mendapat kabar tersebut dari lurah Pinasungkulan. Dan ia sudah mengintruksikan lurah untuk melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan soal keluhan warga tersebut.
“Nah kalau memang kerusakan akibat aktivitas peledakan perusahaan maka kami harap pihak perusahaan mau melakukan perbaikan, dan hal tersebut saya sudah intruksikan ke lurah agar mengkomunikasikan dengan perusahaan,” kata Humiang.(en)
Bitung—Pemprov Sulut bakal menurunkan tim ke Kelurahan Pinasungkulan Kecamatan Ranowulu untuk melakukan pengecekan terhadap sejumlah rumah yang diduga rusak akibat aktivitas peledakan PT Tambang Tondano Nusajaya (TTN). Hal ini dikatakan Wakil Gubernur Sulut, Djouhari Kansil usai membuka acara Konven Pelsus Wanita se-Sinode GMIM di Kantor Walikota Bitung, Jumat (23/3).
“Saya akan meminta instansi terkait untuk segera membentuk tim dan melakukan pengecekan dilapangan soal laporan tersebut,” kata Kansil.
Kansil sendiri mengaku baru mengetahui soal adanya rumah warga yang rusak akibat aktivitas peledakan PT TTN. Dan dirinya belum bisa berkomentar lebih banyak, apakah memang kerusakan rumah warga benar-benar diakibatkan peledakan.
“Yang jelas informasi tersebut akan kita tindaklanjuti tapi saya belum tau persis apakah itu memang karena peledakan atau bukan. Karena semua perlu pembuktian dan kita tidak bisa mengira-ngira,” katanya.
Sementara itu, Sekkot Bitung, Edison Humiang mengaku sudah mendapat kabar tersebut dari lurah Pinasungkulan. Dan ia sudah mengintruksikan lurah untuk melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan soal keluhan warga tersebut.
“Nah kalau memang kerusakan akibat aktivitas peledakan perusahaan maka kami harap pihak perusahaan mau melakukan perbaikan, dan hal tersebut saya sudah intruksikan ke lurah agar mengkomunikasikan dengan perusahaan,” kata Humiang.(en)