Pdt DJ Maleke-Maindoka STh dan Pdt N Sundalangi STh saat acara serah terima. (foto beritamanado)
AMURANG—Bertempat di gedung gereja GMIM Tesalonika Buyungon, Minggu (11/12), dilaksanakan pelantikan dan pisah sambut Pelayan Khusus (Pelsus), diantaranya, Pdt Nicolaas Sundalangi STh, Ketua BPMJ GMIM Tesalonika Buyungon lama, diserahkan kepada Pdt Daisye J Maleke-Maindoka STh sebagai Ketua BPMJ GMIM Tesalonika Buyungon yang baru.
Pdt Daisye J Maleke-Maindoka STh sebelumnya sebagai Ketua BPMJ GMIM Efrata Lineleyan wilayah Modoinding selama 5 tahun lebih. Dan Pdt Nicolaas Sundalangi STh sendiri bertugas di Buyungon kurang lebih empat tahun. Dan ternyata, selama bertugas di Buyungon, Pdt Sundalangi dapat memberikan teladan bagi jemaat dan masyarakat Buyungon pada umumnya.
Pelantikan dan acara pisah sambut dipimpin dalam satu ibadah khusuk oleh Wakil Ketua BPMJ GMIM bidang APP Pdt Dr HB Sumakul MTh. Dalam bacaan yang diambil, Yohanes 8:30-41. Dalam hotbahnya, Pdt Sumakul mengutip dalam bacaan diatas, dan menilai dari jati diri umat Kristen.
‘’Banyak umat Kristiani, jati dirinya sangat sulit ditebak. Olehnya, kita harus selalu mendekatkan diri pada Tuhan. Supaya, jati diri kita akan memberikan kita pada nibuatan Tuhan,’’ ujar Pdt Sumakul.
Olehnya, saya atas nama BPMJ mengucapkan selamat kepada Pdt Nicolaas Sundalangi yang sudah memimpin GMIM Tesalonika Buyungon selama kurang lebih 4 tahun. ‘’Pdt Sundalangi, diyakini telah memberikan yang terbaik untuk jemaat Buyungon,’’ ucapnya.
Sedangkan Pdt Daisye J Maleke-Maindoka, BPMS GMIM mengucapkan selamat datang di Buyungon Wilayah Amurang Dua. ‘’Semoga senantiasa dapat diterima dengan baik oleh jemaat Buyungon. Dan harapannya, kita semua dapat menerimanya,’’ tambah hamba Tuhan ini yang tak lepas dengan kaca matanya.
Dari pantauan media ini, linangan air mata anggota Jemaat GMIM Tesalonika Buyungon pada saat melepas kepergian Pdt Nicolaas Sundalangi. ‘’Terharu memang, sebab selama kurang lebih empat tahun, Pdt Sundalangi bersama dengan jemaat Buyungon. Banyak kesan dan kesan yang diberikan kepada kami. Namun, kami tak dapat sebut satu persatu,’’ kata Syamas Joutje ‘Oce’ Sumual.
Hadir diantaranya, keluarga Pdt Daisye J Maleke-Maindoka, STh, suami Drs Sony Maleke yang juga Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Minsel, bersama anak-anak. Begitu juga Pdt Nicolaas Sundalangi, STh bersama istri dan anak-anak. Lurah Buyungon, Ferry Wenas,SE dan diiringi musik klarinet Garuda Buyungon. (ape)
Pdt DJ Maleke-Maindoka STh dan Pdt N Sundalangi STh saat acara serah terima. (foto beritamanado)
AMURANG—Bertempat di gedung gereja GMIM Tesalonika Buyungon, Minggu (11/12), dilaksanakan pelantikan dan pisah sambut Pelayan Khusus (Pelsus), diantaranya, Pdt Nicolaas Sundalangi STh, Ketua BPMJ GMIM Tesalonika Buyungon lama, diserahkan kepada Pdt Daisye J Maleke-Maindoka STh sebagai Ketua BPMJ GMIM Tesalonika Buyungon yang baru.
Pdt Daisye J Maleke-Maindoka STh sebelumnya sebagai Ketua BPMJ GMIM Efrata Lineleyan wilayah Modoinding selama 5 tahun lebih. Dan Pdt Nicolaas Sundalangi STh sendiri bertugas di Buyungon kurang lebih empat tahun. Dan ternyata, selama bertugas di Buyungon, Pdt Sundalangi dapat memberikan teladan bagi jemaat dan masyarakat Buyungon pada umumnya.
Pelantikan dan acara pisah sambut dipimpin dalam satu ibadah khusuk oleh Wakil Ketua BPMJ GMIM bidang APP Pdt Dr HB Sumakul MTh. Dalam bacaan yang diambil, Yohanes 8:30-41. Dalam hotbahnya, Pdt Sumakul mengutip dalam bacaan diatas, dan menilai dari jati diri umat Kristen.
‘’Banyak umat Kristiani, jati dirinya sangat sulit ditebak. Olehnya, kita harus selalu mendekatkan diri pada Tuhan. Supaya, jati diri kita akan memberikan kita pada nibuatan Tuhan,’’ ujar Pdt Sumakul.
Olehnya, saya atas nama BPMJ mengucapkan selamat kepada Pdt Nicolaas Sundalangi yang sudah memimpin GMIM Tesalonika Buyungon selama kurang lebih 4 tahun. ‘’Pdt Sundalangi, diyakini telah memberikan yang terbaik untuk jemaat Buyungon,’’ ucapnya.
Sedangkan Pdt Daisye J Maleke-Maindoka, BPMS GMIM mengucapkan selamat datang di Buyungon Wilayah Amurang Dua. ‘’Semoga senantiasa dapat diterima dengan baik oleh jemaat Buyungon. Dan harapannya, kita semua dapat menerimanya,’’ tambah hamba Tuhan ini yang tak lepas dengan kaca matanya.
Dari pantauan media ini, linangan air mata anggota Jemaat GMIM Tesalonika Buyungon pada saat melepas kepergian Pdt Nicolaas Sundalangi. ‘’Terharu memang, sebab selama kurang lebih empat tahun, Pdt Sundalangi bersama dengan jemaat Buyungon. Banyak kesan dan kesan yang diberikan kepada kami. Namun, kami tak dapat sebut satu persatu,’’ kata Syamas Joutje ‘Oce’ Sumual.
Hadir diantaranya, keluarga Pdt Daisye J Maleke-Maindoka, STh, suami Drs Sony Maleke yang juga Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Minsel, bersama anak-anak. Begitu juga Pdt Nicolaas Sundalangi, STh bersama istri dan anak-anak. Lurah Buyungon, Ferry Wenas,SE dan diiringi musik klarinet Garuda Buyungon. (ape)