Manado – Program pembuatan akte kelahiran, KTP, Kartu Keluarga (KK) dan surat keterangan lainnya secara gratis, kini dimanfaatkan sejumlah Calon Legislatif (Caleg). Pasalnya, program pro rakyat tersebut menjadi salah satu cara Caleg mendapatkan simpati dan dukungan pemilih.
“Memang saat ini sangat marak Caleg bersedia membantu masyarakat dalam pembuatan surat KK, akte kelahiran dan KTP. Anehnya lagi, para Caleg ini mengaku akan menanggung biaya adminstrasinya. Padahal, pembuatannya merupakan program pemerintah yang diberlakukan secara gratis. Tapi dimanfaatkan sebagai alat pencitraan Caleg,” tutur Terry Umboh, pengamat parlemen Kota Manado ini.
Umboh pun menuding, strategi politik dengan cara mengklaim program pemerintah tersebut merupakan hal yang memalukan. Dan masyarakat dihimbau untuk tidak dibodohi oleh para Caleg yang menawarkan bantuan demikian.
“Jika ada Caleg yang menawarkan diri untuk membantu warga dengan cara-cara seperti itu, apalagi mengaku menanggung biayanya, cara itu merupakan tindakan pembohongan terhadap masyarakat. Sudah tau-tau gratis, mengaku ingin tanggung biayanya. Masyarakat jangan mau dibodohi dengan iming-iming tidak jelas,” tegas Umboh. (leriandokambey)
Baca juga:
- Jadilah Pemilih Cerdas
- Sondakh-Sualang Part II For Manado
- Demokrat Diunggulkan Kuasai Gedung Tikala
- Inilah Daftar Pemilih, Jumlah Desa/Kelurahan, Kecamatan dan TPS
Manado – Program pembuatan akte kelahiran, KTP, Kartu Keluarga (KK) dan surat keterangan lainnya secara gratis, kini dimanfaatkan sejumlah Calon Legislatif (Caleg). Pasalnya, program pro rakyat tersebut menjadi salah satu cara Caleg mendapatkan simpati dan dukungan pemilih.
“Memang saat ini sangat marak Caleg bersedia membantu masyarakat dalam pembuatan surat KK, akte kelahiran dan KTP. Anehnya lagi, para Caleg ini mengaku akan menanggung biaya adminstrasinya. Padahal, pembuatannya merupakan program pemerintah yang diberlakukan secara gratis. Tapi dimanfaatkan sebagai alat pencitraan Caleg,” tutur Terry Umboh, pengamat parlemen Kota Manado ini.
Umboh pun menuding, strategi politik dengan cara mengklaim program pemerintah tersebut merupakan hal yang memalukan. Dan masyarakat dihimbau untuk tidak dibodohi oleh para Caleg yang menawarkan bantuan demikian.
“Jika ada Caleg yang menawarkan diri untuk membantu warga dengan cara-cara seperti itu, apalagi mengaku menanggung biayanya, cara itu merupakan tindakan pembohongan terhadap masyarakat. Sudah tau-tau gratis, mengaku ingin tanggung biayanya. Masyarakat jangan mau dibodohi dengan iming-iming tidak jelas,” tegas Umboh. (leriandokambey)
Baca juga:
- Jadilah Pemilih Cerdas
- Sondakh-Sualang Part II For Manado
- Demokrat Diunggulkan Kuasai Gedung Tikala
- Inilah Daftar Pemilih, Jumlah Desa/Kelurahan, Kecamatan dan TPS