BeritaManado.com — Kanal YouTube berbahasa Melayu Malaysia yang dikenal sebagai Lagu Kanak TV mengunggah sebuah video lagu berjudul “Hello Kuala Lumpur,” pada 27 Mei 2020.
Menariknya, lagu ini ternyata berujung menimbulkan kontroversi karena diduga kuat menjiplak lagu nasional “Halo-Halo Bandung” dari Indonesia alias plagiat.
Melansir Suara.com jaringan BeritaManado.com, klip video tersebut melodinya sangat mirip, begitu juga liriknya memiliki sejumlah kesamaan yang mencolok.
“Hello Kuala Lumpur, Ibu kota keriangan// Helo Kuala Lumpur, kota kenang-kenangan// Sudah lama aku, tidak berjumpa denganmu, sekarang sudah semakin maju, aku suka sekali//,” kutipan penggalan lirik dari lagu “Helo Kuala Lumpur.”
Pada 12 September 2023, video klip ini diunggah ulang oleh akun Instagram @lambeturah dan spontan menjadi topik perbincangan di berbagai platform media sosial seperti Twitter dan Instagram.
Netizen yang mengikuti perkembangan ini memberikan beragam tanggapan.
Ada netizen yang menulis, “Upin Ipin makin tua makin lucu… emang kabupaten yg satu ini.”
Ada juga yang berkomentar, “Hobby emang ga bisa ilang yaa hmmm,” menyoroti kontroversi ini.
Adapun video klip ini telah disaksikan lebih dari 166 ribu kali di kanal Lagu Kanak TV.
Sementara untuk menghindari serangan netizen Indonesia yang mungkin merasa tersinggung, pihak pembuat konten telah memutuskan untuk mematikan kolom komentar.
Kanal Lagu Kanak TV awalnya dibuat untuk konten lagu anak-anak berusia 2-9 tahun dan telah beroperasi online sejak 27 September 2016.
Lagu “Hello Kuala Lumpur” ini tak pelak menambah daftar deretan kontroversi akan persoalan hak cipta.
(jenlywenur)