Bitung – Carateker KNPI Kota Bitung, Stevi Suawa diduga telah merusak nama baik Ketua DPD KNPI Sulut, Jackson Kumaat untuk kepentingan tertentu. Apalagi beredar kabar jika setelah Musda XI KNPI Kota Bitung dianulir DPD, Suawa secara diam-diam kembali melakukan pertemuan dengan dr Calvin Wuisang di Wisma Pelaut untuk melakukan loby-loby kepentingan pribadi.
“Suawa kami nilai hanya menggunakan nama ketua DPD KNPI Sulut untuk mengejar kepentingan pribadi dalam Musda KNPI Kota Bitung, dan itu sudah jadi rahasia umum diantara OKP dan tokoh pemuda Kota Bitung,” kata salah satu perwakilan OKP Kota Bitung, Ranang Ranti, Kamis (23/10/2014).
Ranti mengatakan, SK carateker yang dikeluarkan DPD KNPI Sulut tak dijalankan Suawa. Terbukti Suawa setelah menerima mandat carateker tak pernah melakukan komunikasi dengan OKP-OKP di Kota Bitung dan tiba-tiba mengeluarkan SK Organizing Commite Musda kedua.
“Tapi ketika kami sementara berkerja, rupanya Musda kedua sudah digelar. Jadi kami anggap Suawa gagal dan hanya memanfaatkan nama ketua DPD KNPI Sulut untuk kepentingan tertentu,” katanya.(abinenobm)
Bitung – Carateker KNPI Kota Bitung, Stevi Suawa diduga telah merusak nama baik Ketua DPD KNPI Sulut, Jackson Kumaat untuk kepentingan tertentu. Apalagi beredar kabar jika setelah Musda XI KNPI Kota Bitung dianulir DPD, Suawa secara diam-diam kembali melakukan pertemuan dengan dr Calvin Wuisang di Wisma Pelaut untuk melakukan loby-loby kepentingan pribadi.
“Suawa kami nilai hanya menggunakan nama ketua DPD KNPI Sulut untuk mengejar kepentingan pribadi dalam Musda KNPI Kota Bitung, dan itu sudah jadi rahasia umum diantara OKP dan tokoh pemuda Kota Bitung,” kata salah satu perwakilan OKP Kota Bitung, Ranang Ranti, Kamis (23/10/2014).
Ranti mengatakan, SK carateker yang dikeluarkan DPD KNPI Sulut tak dijalankan Suawa. Terbukti Suawa setelah menerima mandat carateker tak pernah melakukan komunikasi dengan OKP-OKP di Kota Bitung dan tiba-tiba mengeluarkan SK Organizing Commite Musda kedua.
“Tapi ketika kami sementara berkerja, rupanya Musda kedua sudah digelar. Jadi kami anggap Suawa gagal dan hanya memanfaatkan nama ketua DPD KNPI Sulut untuk kepentingan tertentu,” katanya.(abinenobm)