Manado – Tindakan PLN melakukan pemadaman hingga puluhan jam membuat masyarakat kecewa dan marah.
Jejaring sosial menjadi saran pelampiasan kekecewaan masyarakat terhadap PLN Suluttenggo. Bahkan Penjabat Gubernur Sulut, Soni Sumarsono tak luput dari sindiran pengguna media sosial, facebook.
Salah satunya pengguna facebook, Hery Inyo Rm yang memposting kekecewaan terhadap PLN dan Penjabat Gubernur Sulut yang terkesan terus membela PLN.
Berikut luapan kekecewaan Hery Inyo Rm di facebook yang diberi judul “Mari Jo Mati Lampu…”
“Penjabat Gubernur Sulut, jangan kebanyakan showing dan terkesan menjadi jubir PLN. Empatimu terhadap hari hari gulita warga Sulut, sangat diragukan.
Ketika salah satu anggota DPRD Sulut himbau jangan bayar tagihan listrik kalo masih mati hidup, anda protes.
Saat ada sekelompok masyarakt ingin sampaikn aspirasi mereka melalui unjuk rasa ke PLN, sebagai satu satunya cara santun sampikn pendapat, anda bilang bukan solusi. Sampaikan pendapt, adalah hak rakyat, yang diatur Undang undang, mencari solusi, adalah kewajiban PLN.
Malah saat hearing, anda bilang salah satu pembangkit di Gorontalo meledak. Setelah dicek, gak ada yamg meledak tuh?
Dimana posisi anda membela rakyat Sulut yang sejak memasuki 2016, hampir setiap harinya tanpa lampu?
Kemarin, anda berkilah, kapal listrik asal Turki yang berlabuh di Amurang, perlu distabilkan. Sebab kalau tidak stabil, komponen listrik di kapal basa rusak. Kalo sudah stabil, listrik segera tersedia.
Kapan kapal itu bisa stabil, sedangkan sementara terapung di teluk Amurang? Logiknya, kapal akan selalu bergoyang, karena berada diatas laut.
Anda juga mengatakan, memaklumi dengan rusaknya peralatan elektronik, sebagai akibat listri yang tidak menentu. Hanya maklum?
Apa anda juga maklum dengan sulitnya anak-anak belajar dimalam hari? Anda hanya maklum, tapi tidak merasakan.
Janganlah karena ketidak becusan PLN, anda seolah-olah tampil sebagai pahlawan. Soal listrik padam, Warga tau koq? Bukan salah anda.
Begini saja. Kebetulan hari ini, Gubernur Sulut ke 12, SHS, yang juga sebelumnya seniormu di Depdagri, berulang tahun. Sikalian kasih ucapan, dan minta advis dari beliau, bagaimana dia head to head dengan GM PLN saat itu, demi membela rakyat Sulut yang sudah sangat tersiksa dengan kondisi listrik yang byaarr pet.
Ayolah, sekalipun waktu menjabatmu tidak lama, tinggalkanlah kesan baik bagi warga daerah ini. Jangan hanya ajak-ajak”Mari jo ke Manado”, padahal gelap gulita….ndak masuk akal kan? nyOXie | 160116.(abinenobm)
Manado – Tindakan PLN melakukan pemadaman hingga puluhan jam membuat masyarakat kecewa dan marah.
Jejaring sosial menjadi saran pelampiasan kekecewaan masyarakat terhadap PLN Suluttenggo. Bahkan Penjabat Gubernur Sulut, Soni Sumarsono tak luput dari sindiran pengguna media sosial, facebook.
Salah satunya pengguna facebook, Hery Inyo Rm yang memposting kekecewaan terhadap PLN dan Penjabat Gubernur Sulut yang terkesan terus membela PLN.
Berikut luapan kekecewaan Hery Inyo Rm di facebook yang diberi judul “Mari Jo Mati Lampu…”
“Penjabat Gubernur Sulut, jangan kebanyakan showing dan terkesan menjadi jubir PLN. Empatimu terhadap hari hari gulita warga Sulut, sangat diragukan.
Ketika salah satu anggota DPRD Sulut himbau jangan bayar tagihan listrik kalo masih mati hidup, anda protes.
Saat ada sekelompok masyarakt ingin sampaikn aspirasi mereka melalui unjuk rasa ke PLN, sebagai satu satunya cara santun sampikn pendapat, anda bilang bukan solusi. Sampaikan pendapt, adalah hak rakyat, yang diatur Undang undang, mencari solusi, adalah kewajiban PLN.
Malah saat hearing, anda bilang salah satu pembangkit di Gorontalo meledak. Setelah dicek, gak ada yamg meledak tuh?
Dimana posisi anda membela rakyat Sulut yang sejak memasuki 2016, hampir setiap harinya tanpa lampu?
Kemarin, anda berkilah, kapal listrik asal Turki yang berlabuh di Amurang, perlu distabilkan. Sebab kalau tidak stabil, komponen listrik di kapal basa rusak. Kalo sudah stabil, listrik segera tersedia.
Kapan kapal itu bisa stabil, sedangkan sementara terapung di teluk Amurang? Logiknya, kapal akan selalu bergoyang, karena berada diatas laut.
Anda juga mengatakan, memaklumi dengan rusaknya peralatan elektronik, sebagai akibat listri yang tidak menentu. Hanya maklum?
Apa anda juga maklum dengan sulitnya anak-anak belajar dimalam hari? Anda hanya maklum, tapi tidak merasakan.
Janganlah karena ketidak becusan PLN, anda seolah-olah tampil sebagai pahlawan. Soal listrik padam, Warga tau koq? Bukan salah anda.
Begini saja. Kebetulan hari ini, Gubernur Sulut ke 12, SHS, yang juga sebelumnya seniormu di Depdagri, berulang tahun. Sikalian kasih ucapan, dan minta advis dari beliau, bagaimana dia head to head dengan GM PLN saat itu, demi membela rakyat Sulut yang sudah sangat tersiksa dengan kondisi listrik yang byaarr pet.
Ayolah, sekalipun waktu menjabatmu tidak lama, tinggalkanlah kesan baik bagi warga daerah ini. Jangan hanya ajak-ajak”Mari jo ke Manado”, padahal gelap gulita….ndak masuk akal kan? nyOXie | 160116.(abinenobm)