Ratahan, BeritaManado.com – Judi toto gelap (Togel) dibawa kendali oknum bandar besar yang disinyalir berdomisili di wilayah Amurang, konon telah mengekspansi jalur bisnis gelapnya di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggaran (Mitra).
Bahkan, putaran uang haram itu dengan mudah dikendalikan oknum berinisial P tanpa terpapar kacamata aparat penegak hukum.
“Iya, boleh dicek ke beberapa warga Ratatotok dan Belang. Pengepul-pengepul di sana dikendalikan oleh bandar Amurang,” uncap Ketua Pengurus Kecamatan KNPI Belang Avionita Abdul, Jumat (21/7.2018).
Abdul membeberkan, oknum bandar besar asal Amurang itu secara apik mengendalikan pengepul-pengepul tanpa bisa diendus dua wilayah kepolisian. Hasilnya, puluhan bahkan hingga ratusan juta uang hasil judi togel secara rutin disetor ke sang bandar di Amurang dengan mudah.
“Mewakili masyarakat kami mendesak aparat kepolisian jangan tinggal diam ditengah maraknya bisnis togel ini. Aparat kepolisian agar menujukan kinerja yang baik kepada masyarakat khususnya ndalamn pemberantasan judi togel di dua wilayah kepolisian Belang dan Ratatotok,” desak Abdul.
Senada dikatakan Ketua PK KNPI Pasan Indri Rambi. Rambi mendesak aparat kepolisian untuk menyapu bersih seluruh pengepul judi togel di wilayah Minahasa Tenggara.
“Dampaknya bagi masyarakat sangat buruk, maka tidak ada alasan selain dibersihkan secara total. Jika aparat kepolisian di wilayah Mitra tidak sanggup menutaskan masalah togel, sebaiknyna mundur dari jabatannya,” sembur Rambi berapi-api.
Kapolsek Belang AKP Budi Mantoyo saat dikonfirmasi wartawan via grup WhatsApp mengakatakan, pihaknya akan menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait kegiatan judi togel di wilayah kerja Polsek Belang.
Sementara pihak Polsek Ratatotok sendiri hingga berita ini dipublish, belum memberikan keterangan resmi kepada wartawan.
(***/RulanSandag)