Bolmong, BeritaManado.com– Polisi mengungkap kronologi kejadian yang menyebabkan 3 dari 9 penambang di Kabupaten Bolmong meninggal dunia, diduga usai terhirup gas dari zat asam yang digunakan di pertambangan, Rabu (12/4/2023).
Peristiwa naas tersebut tersebut terjadi di Desa Mopugad Utara, Kecamatan Dumoga Utara, Bolmong sekitar pukul 19.30 Wita.
Kasat Reskrim Polres Bolmong, Iptu Liefan Kolinug saat dikonfirmasi sudah membenarkan informasi tersebut, diungkapkannya kondisi para korban saat ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri.
“Akibat dari terhirup zat asam para korban mengalami sesak napas hingga tak sadarkan diri di dalam lubang tambang,” ujar Kasat Reskrim, Kamis (13/4/2023).
Lebih lanjut, Kasat Reskrim Polres Bolmong mengungkapkan awalnya 9 penambang masuk ke lokasi tambang yang jaraknya sekitar 300 meter di kedalaman tanah.
Namun saat beroperasi, blower atau mesin sterilisasi udara tak berfungsi dengan baik.
“Akibatnya para korban yang berada di kedalaman lubang tak bisa disterilisasi sehingga terhirup zat asam,” ungkap dia.
Disinyalir mesin blower atau alat bantuan udara tak sampai ke bawah lubang sehingga korban terhirup zat asam.
“Beberapa warga saat itu langsung ke lokasi dan turun ke dalam lubang untuk mengevakuasi para korban,” jelasnya.
Kasat Reskrim menuturkan ketiga korban meninggal saat dievakuasi dan sudah tak sadarkan diri, sementara keenam penambang lainnya yang saat itu dalam kondisi pingsan dilarikan ke puskesmas dan rumah sakit terdekat.
“6 korban tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas terdekat. 3 korban lainnya sudah tidak sadarkan diri,” tandasnya.
Berikut daftar para penambang yang menjadi korban
1. Ilhma Paudi 22 Tahun (Meninggal Dunia) Warga Desa bonawang Kecamatan Dumoga tenggara Kabupaten Bolmong.
2. Hidayatulah Dayat 29 Tahun (Meninggal Dunia), Warga Desa Osion Kecamatan dumoga tenggara Kabupaten Bolmong.
3. Lendy Ngodu 35 Tahun (Meninggal Dunia) Warga Desa bonawang Kecamatan Dumoga tenggara Kabupaten Bolmong.
4. Yono paputungann 36 Tahun, Warga bonawang Kecamatan Dumoga Tenggara Kabupaten Bolmong.
5. Ridwan Potabuga, 23 Tahun warga desa konarom Kecamatan Dumoga Utara Kabupaten Bolmong.
6. Suryo daun 40 tahun warga desa bonawang Kecamatan Dumoga Tenggara Kabupaten Bolmong.
7. Leowaldi ongeleng, 35 tahun.
8. Heriyanto Mokodompit, 40 tahun warga desa bonawang, Kecamatan Dumoga tenggara Kabupaten Bolmong.
9. Sutoyo Paputungan, 38 tahun warga desa Osion Kecamatan Dumoga Tenggara Kabupaten Bolmong.
Deidy Wuisan