Amurang–Janji Ketua Komisi I Setly Kohdong, SH akan turun memeriksa proyek-proyek di Minsel mendapat respon masyarakat. Selain respon, warga Minsel sangat mendukungnya. Tetapi, kapan pemeriksaan yang Komisi I tersebut.
Proyek-proyek tahun 2011, melalui APBN seperti Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Perkebunan Minsel. Seperti proyek Jalan Usaha Tani, Jalan Produksi Pertanian dan lainnya. Dimana, proyek-proyek diatas ternyata tak bisa dirawat. Melainkan, saat ini JUT dan Jalan Produksi Pertanian justru rusak berat.
Tokoh pemuda Minsel, Swenly Umboh, SE STh ketika menghubungi beritamanado, Senin (5/3) membenarkannya. ‘’Saya menantang Ketua Komisi I bersama anggotanya untuk turun melihat semua proyek. Baik proyek tahun 2011 yang sudah dan sementara dikerjakan,’’ kata Umboh.
Menurut Umboh lagi, tantantang ini supaya Komisi I memberikan yang terbaik bagi warga Minsel termasuk bagaimana menata pembangunannya. ‘’Jadi, ini bukan mengkritisi. Tetapi memberikan motivasi agar nantinya masyarakat tahu bahwa kerja dari para anggota DPRD yang mewakili suara rakyat,’’ sebut Swenly yang juga Ketua PAC PDIP Motoling Timur ini.
Umboh juga menyebut sebagai toko pemuda, saya peduli dengan pembangunan. Maka dirinya mengharapkan kepada anggota DPRD supaya memperhatikan pembangunan yang sudah selesai. Apalagi sementara tahap pekerjaan. ”Supaya semua pekerjaan sesuai dengan bestek. Maka, kami memberikan kepercayaan yang penuh kepada masyarakat,”jelas Umboh.
Ketua Komisi I Setly Kohdong, SH ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa, pemeriksaan proyek sudah di agendakan komisinya. ‘’Memang kami sudah agendakan untuk lakukan pemeriksaan ke semua pekerjaan. Baik itu dari Dinas Pertanian dan Peternakan maupun Dinas Perkebunan, ”ungkap Kohdong.
Hanya saja, belum dilakukan karena masih ada rapat lanjutan Komisi I. Pihaknya sementara rampungkan dan bicarakan kapan akan turun. Termasuk akan memanggil hearing instansi terkait yang melakukan proyek tersebut. ‘’Kami akan rapat kembali dan akan membahas semua rencana kerja. Sehingga setelah semua selesai, kami akan turun ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan pekerjaan,”pungkasnya. (and)
Amurang–Janji Ketua Komisi I Setly Kohdong, SH akan turun memeriksa proyek-proyek di Minsel mendapat respon masyarakat. Selain respon, warga Minsel sangat mendukungnya. Tetapi, kapan pemeriksaan yang Komisi I tersebut.
Proyek-proyek tahun 2011, melalui APBN seperti Dinas Pertanian dan Peternakan, Dinas Perkebunan Minsel. Seperti proyek Jalan Usaha Tani, Jalan Produksi Pertanian dan lainnya. Dimana, proyek-proyek diatas ternyata tak bisa dirawat. Melainkan, saat ini JUT dan Jalan Produksi Pertanian justru rusak berat.
Tokoh pemuda Minsel, Swenly Umboh, SE STh ketika menghubungi beritamanado, Senin (5/3) membenarkannya. ‘’Saya menantang Ketua Komisi I bersama anggotanya untuk turun melihat semua proyek. Baik proyek tahun 2011 yang sudah dan sementara dikerjakan,’’ kata Umboh.
Menurut Umboh lagi, tantantang ini supaya Komisi I memberikan yang terbaik bagi warga Minsel termasuk bagaimana menata pembangunannya. ‘’Jadi, ini bukan mengkritisi. Tetapi memberikan motivasi agar nantinya masyarakat tahu bahwa kerja dari para anggota DPRD yang mewakili suara rakyat,’’ sebut Swenly yang juga Ketua PAC PDIP Motoling Timur ini.
Umboh juga menyebut sebagai toko pemuda, saya peduli dengan pembangunan. Maka dirinya mengharapkan kepada anggota DPRD supaya memperhatikan pembangunan yang sudah selesai. Apalagi sementara tahap pekerjaan. ”Supaya semua pekerjaan sesuai dengan bestek. Maka, kami memberikan kepercayaan yang penuh kepada masyarakat,”jelas Umboh.
Ketua Komisi I Setly Kohdong, SH ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa, pemeriksaan proyek sudah di agendakan komisinya. ‘’Memang kami sudah agendakan untuk lakukan pemeriksaan ke semua pekerjaan. Baik itu dari Dinas Pertanian dan Peternakan maupun Dinas Perkebunan, ”ungkap Kohdong.
Hanya saja, belum dilakukan karena masih ada rapat lanjutan Komisi I. Pihaknya sementara rampungkan dan bicarakan kapan akan turun. Termasuk akan memanggil hearing instansi terkait yang melakukan proyek tersebut. ‘’Kami akan rapat kembali dan akan membahas semua rencana kerja. Sehingga setelah semua selesai, kami akan turun ke lapangan untuk melakukan pemeriksaan pekerjaan,”pungkasnya. (and)