MANADO – Harga solar industri di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) mengalami kenaikan 1,93 persen sehingga harga tertinggi menjadi Rp10.896 per liter.
“Solar industri tertinggi terutama peruntukan bagi kontraktor jalan dan transportasi, sementara solar kehutanan dan pertambangan Rp10.827 per liter dan solar industri umum Rp10.322 per liter,” kata Sales Area Manager BBM Retail Pertamina Manado, Irwnasyah, Jumat (16/3).
Irwansyah mngatakan, kenaikan solar tersebut diikuti harga bahan bakar minyak (BBM) lain seperti premium 1,76 persen dan minyak tanah 2,22 persen.
Kenaikan premium sebesar 1,76 persen, maka patokan premium industri umum naik menjadi Rp9.652 per liter, kontraktor jalan dan transportasi Rp10.190 per liter, dan premium untuk kehutanan dan pertambangan Rp10.125 per liter.
Sedangkan minyak tanah industri, yang sudah menjadi punya saluran sendiri distribusinya ke masyarakat, kata Irwansyah, naik paling tinggi yakni mencapai 2,22 persen.
Dengan kenaikan minyak tanah sebesar 2,22 persen, maka harga bahan bakar tersebut di Depo Pertamina Bitung, naik menjadi Rp10.148 per liter.(jor)