Manado, Beritamanado.com – Festival musik dan ajang kreatif Boboca Fest 2022 direncanakan menghentak Kota Manado Sulawesi Utara pada Jumat-Sabtu 14-15 Oktober 2022 mengalami pembatalan pada H-1 pelaksanaan.
Dilansir dari postingan resmi di akun Boboca Fest panitia terpaksa menunda penyelenggaraan kegiatan.
Dalam postingan yang diunggah akun resmi Boboca Fest sekitar pukul 12.00 WITA, disebutkan faktor keamanan menjadi alasan pihak kepolisian mencabut izin penyelenggaraan kegiatan.
Kabag Ops Polresta Manado Kompol Thommy Aruan ketika dikonfirmasi Beritamanado.com menjelaskan alasan pihak kepolisian membatalkan izin pelaksanaan Boboca Fest 2022 tersebut.
“Kronologis pembatalan ijin bermula pada bulan September pihak iven organizer (EO) yang diwakili pria berinisial R datang ke Mapolres membawa surat permohonan ijin dan bantuan keamanan ke Polresta selanjutnya berkoordinasi dengan Satuan intel dan Bag Ops Polresta Manado,” ujar Aruan, Kamis (13/10/2022).
Surat tersebut ditindaklanjuti dengan membuat rekomendasi ke Dit intelkam Polda Sulut dan diterbitkan ijin pada tanggal 6 Oktober 2022.
“Panitia juga telah melakukan pemaparan rencana penyelenggaraan event Boboca Fest yang diwakili oleh R dari panitia dihadapan Kapolresta, kabagops dan Kasat Intel pada tgl 7 Oktober 2022,” beber Aruan.
Kemudian tanggal 11 Oktober 2022, R kembali datang ke Polresta membawa penyataan yang isinya menyatakan dirinya (R) tidak bertanggung jawab lagi atas pelaksanaan even Boboca Fest.
“Atas dasar surat pernyataan tersebut Pihak kepolisian mereview ijin yang sudah dikeluarkan karna tidak ada lagi yang bertanggung jawab atas kegiatan,” jelas Aruan.
Tanggal 12 Oktober 2022 datang lagi ke Polres pria M yang mengaku sebagai penanggung jawab kegiatan Boboca Fest.
“Dan penyampaian kami dari kepolisian bahwa SOP penerbitan ijin kegiatan even yang mendatangkan artis nasional dan penonton dalam jumlah ribuan tidak bisa berkoordinasi terkait keamanan dan keselamatan pada H-2 penyelenggaraan,” kata Aruan.
“Sehingga ijin tidak dapat kami keluarkan lagi dan merekomendasikan untuk event di jadwalkan ulang,” tandasnya.
Dikatakan Aruan, pihak Polresta Manado sudah mengingatkan bahwa dalam penyelenggaraan iven yang menghadirkan penonton ribuan orang agar direncanakan dengan matang sehingga tidak terjadi kejadian yang serupa dikemudian hari.
Diketahui, Sebelas artis dan band lintas genre direncanakan bakal menghentak Kota Manado diantara Pamungkas, Raisa, Ardhito, Pee Wee Gaskins dan Gangga.
Selain itu ada Okaay, Padi Reborn, Dipha Barus, Crushing Grief, Alee dan The Pevinas.
Panitia mengklaim 7.000 tiket telah disebar di iven yang bakal digelar di Lapangan GOR RW Mongisidi tersebut. Manado.
Deidy Wuisan