Tondano, BeritaManado.com — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Denni Kalangi mengungkapkan beberapa catatan pada momentum perayaan HUT ke-594 Minahasa, Sabtu (5/11/2022).
Selain memberikan apresiasi terhadap capaian pembangunan dibawah kepemimpinan Bupati Minahasa Royke Octavian Roring dan Wakil Bupati Robby Dondokambey, Denni Kalangi juga beberapa catatan yang perlu diperhatikan oleh pemerintah.
Beberapa diantaranya yaitu upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sebab sejauh yang diamati, nanti ada suatu kejadian, baru yang namanya Siskamling diaktifkan.
Denni Kalangi menuturkan bahwa yang ditemui di lapangan termasuk saat reses ataupun perjumpaan dengan beberapa warga, hal itu nyaris selalu disinggung dalam pembicaraan atau dialog.
Faktor biaya operasional nampaknya menjadi masalah utama, sehingga hal itu membutuhkan suatu kebijakan dari pemerintah daerah untuk melakukan koordinasi dengan pemerintah desa dan kelurahan untuk mendapat solusi terbaik.
“Untuk mengefektifkan Siskamling memang membutuhkan dukungan biaya operasional. Untuk ituz kiranya hal ini dapat menjadi perhatian pemerintah. Apakah akan dialokasikan melalui APBD atau Dana Desa/Alokasi Dana Desa, yang penting kedepan kegiatan Siskamling bisa efektif 24 jam setiap hari,” ungkap Denni Kalangi.
Selain itu, sektor pertanian juga tak kalah pentingnya untuk mendapatkan perhatian dari pemerintah, dimana untuk mengantisipasi gagal panen sejumlah komoditi seperti padi dan jagung, perlu ada langkah-langkah pencegahan dan penanggulangan.
Masih dalam sektor pertanian, program bantuan komoditi pertanian/peternakan serta peralatan pendukung juga diharapkan dapat dinikmati masyarakat yang memiliki kelompok tani yang nyata, bukan dadakan spesialis bantuan.
“Pemerintah perlu mewaspadai adanya kelompok tani/ternak dadakan yang hanya muncul dibsaat ada program bantuan kepada masyarakat. Jika dibiarkan, maka hal ini dikhawatirkan tidak akan membawa kemajuan di sektor pertanian secara umum,” kata Denni Kalangi.
Selanjutnya masalah langkah-langkah antisipasi bencana seperti banjir yang terjadi di Kelurahan Papakelan beberapa hari ini juga perlu ditingkatkan.
Dalam hal ini ada baiknya masyarakat bisa mendapatkan peringatan dini tentang potensi bencana alam, sehingga sudah bisa melakukan antisipasi.
“Intinya bahwa bagaimana pemerintah dan masyarakat memiliki kesiapan untuk menghadapi bencana yang kapan saja bisa terjadi. Tentu saja hal ini berlaku bagi wilayah yang memiliki tingkat risiko bencana yang tinggi,” ucap Kalangi.
Disebutkan Denni Kalangi bahwa pada dasarnya Pemkab Minahasa ada cukup banyak pekerjaan rumah, namun apa yang disampaikannya itu merupakan contoh hal yang bisa diperhatikan.
“Selamat Hari Jadi Minahasa yang ke-594 tahun. Semoga Minahasa kedepan dapat lebih maju dan berkembang,” harap Kalangi.
(Frangki Wullur)