TOMOHON, beritamanado.com – Terwujudnya masyarakat Kota Tomohon yang religius, mandiri, sejahtera, berwawasan lingkungan dengan konsep pembangunan berkelanjutan dan mendunia adalah visi Tomohon yang hampir tercapai 100 persen dalam menapaki dua belas tahun berdirinya Kota Tomohon. Kemajuan pesat nyata terlihat dari seluruh penjuru Kota Tomohon yang bahkan telah jauh melampaui perkembangan kabupaten induknya.
Dengan pembangunan yang merata dan menyentuh kebutuhan dasar masyarakat dengan segala dinamikanya terus mendorong dan memotivasi seluruh komponen publik untuk terus berkarya melanjutkan pembangunan bagi kesejahteraan rakyat. Bahkan dalam kurun waktu yang relatif singkat Walikota Jimmy Feidie Eman SE Ak telah berhasil mencapai prestasi dan penghargaan yang mengiringi kemajuan Kota Tomohon. Penghargaan ini merupakan pengakuan resmi pemerintah pusat atas kerja keras pemerintah bersama masyarakat Kota Tomohon.
Begitupun penghargaan dan pengakuan dunia internasional melalui iven Tomohon International Flower festival (TIFF) yang dilaksanakan setiap tahun dan telah mendunia. Kota Tomohon turut mencatatkan prestasi di kancah Internasional melalui penghargaan Emas di Hongkong Flower Show dan Penghargaan prasasti Doa Bapa Kami dalam Bahasa Tombulu yang terukir di Sungai Jordan Yerusalem Israel serta keikutsertaan Kota Tomohon di kancah internasional seperti menjadi anggota Citynet yang dan kehadiran di Tournament of Roses (TOR) yang membawa Indonesia meraih The Presiden’t Tropy.
Selanjutnya hasil-hasil pembangunan yang merata dan menyentuh kebutuhan masyarakat telah mendorong terciptanya peningkatan kreativitas yang optimal. Melalui beragam infrastruktur yang berhasil dibangun yaitu pembukaan jalan pertanian, pengaspalan jalan lorong dan jalan protokol, pembukaan dan pengerasan jalan pertanian, pembuatan jembatan, saluran air, trotoar, irigasi pertanian, sarana air bersih, pengadaan gedung kantor, pengembangan objek wisata, pengadaan alat praktek dan peraga siswa, renovasi gedung sekolah dan kantor, pengembangan Pasar Beriman, pengadaan dump truck sampah serta pekerjaan konstruksi dan pengadaan lainnya.
Di bidang ketatalaksanaan dimana mekanisme, prosedur, tata kerja dan tata laksana administrasi pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan semakin mantap. Seiring dengan komitmen kerja keras, kerja cerdas dan kerja tuntas yang telah menghantar opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam pengelolaan Keuangan sehingga mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan RI. Serta meraih segudang penghargaan dari Pemerintah Pusat bahkan dari luar negeri.
Di bidang kepegawaian, jumlah PNS yang berjumlah tiga ribuan maka peningkatan kesejahteraan bagi penyelenggara pemerintahan di Kota Tomohon dilaksanakan melalui kenaikan Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) kepada pejabat struktural sampai kepada para pelaksana. Begitu juga pemberian insentif kepada tokoh-tokoh agama, kenaikan insentif perangkat kelurahan dan Limnas.
Pemerintah Kota Tomohon telah menerapkan Pelayanan Administrasi Terpadu (PATEN) sesuai Permendagri no 4 tahun 2010 tentang Pedoman Pelayanan PATEN di lima kecamatan yang ada di Kota Tomohon. Sesuai Undang-Undang no 32 tahun 2004 pasal 126 ayat 2 yang menyatakan bahwa
kecamatan dipimpin camat yang dalam pelaksanaan tugasnya memperoleh pelimpahan sebagian wewenang bupati atau walikota. Untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah, sebagaimana diatur PP nomor 19 tahun 2008 tentang kecamatan terdiri dari perizinan, rekomendasi, koordinasi, pembinaan, pengawasan, fasilitasi, penetapan, penyelenggaraan serta kewenangan lain yang dilimpahkan.
Sebagai daerah tujuan wisata, Pemerintah Kota Tomohon secara bertahap membangun infrastruktur penunjang kepariwisataan seperti jalan setapak, gazebo, jembatan dan tempat wisata Gunung Mahawu yang merupakan primadona bagi wisatawan mancanegara maupun dan nusantara. Dengan ketersedian kebutuhan akomodasi dan transportasi yang memadai.
“Kiranya torehan prestasi dan penghargaan yang berhasil di capai atas kerjasama pemerintah dan masyarakat akan terus memotivasi kita sekalian untuk berkarya sekaligus menjaga dan memelihara hasil-hasil pembangunan yang telah ada. Banyak yang telah kita kerjakan, tetapi masih ada pula yang harus kita bangun. Oleh karena itu melalui semangat mapalus diiringi komitmen kerja, kerja, kerja yang tulus, saya yakin kita dapat mencapai tujuan yaitu membawa Kota Tomohon semakin maju dan sejahtera. Mari Kita Tingkatkan dan Lanjutkan Kerja Keras, Kerja Cerdas dan Kerja Tuntas,” kata Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak. (ray)
TOMOHON, beritamanado.com – Terwujudnya masyarakat Kota Tomohon yang religius, mandiri, sejahtera, berwawasan lingkungan dengan konsep pembangunan berkelanjutan dan mendunia adalah visi Tomohon yang hampir tercapai 100 persen dalam menapaki dua belas tahun berdirinya Kota Tomohon. Kemajuan pesat nyata terlihat dari seluruh penjuru Kota Tomohon yang bahkan telah jauh melampaui perkembangan kabupaten induknya.
Dengan pembangunan yang merata dan menyentuh kebutuhan dasar masyarakat dengan segala dinamikanya terus mendorong dan memotivasi seluruh komponen publik untuk terus berkarya melanjutkan pembangunan bagi kesejahteraan rakyat. Bahkan dalam kurun waktu yang relatif singkat Walikota Jimmy Feidie Eman SE Ak telah berhasil mencapai prestasi dan penghargaan yang mengiringi kemajuan Kota Tomohon. Penghargaan ini merupakan pengakuan resmi pemerintah pusat atas kerja keras pemerintah bersama masyarakat Kota Tomohon.
Begitupun penghargaan dan pengakuan dunia internasional melalui iven Tomohon International Flower festival (TIFF) yang dilaksanakan setiap tahun dan telah mendunia. Kota Tomohon turut mencatatkan prestasi di kancah Internasional melalui penghargaan Emas di Hongkong Flower Show dan Penghargaan prasasti Doa Bapa Kami dalam Bahasa Tombulu yang terukir di Sungai Jordan Yerusalem Israel serta keikutsertaan Kota Tomohon di kancah internasional seperti menjadi anggota Citynet yang dan kehadiran di Tournament of Roses (TOR) yang membawa Indonesia meraih The Presiden’t Tropy.
Selanjutnya hasil-hasil pembangunan yang merata dan menyentuh kebutuhan masyarakat telah mendorong terciptanya peningkatan kreativitas yang optimal. Melalui beragam infrastruktur yang berhasil dibangun yaitu pembukaan jalan pertanian, pengaspalan jalan lorong dan jalan protokol, pembukaan dan pengerasan jalan pertanian, pembuatan jembatan, saluran air, trotoar, irigasi pertanian, sarana air bersih, pengadaan gedung kantor, pengembangan objek wisata, pengadaan alat praktek dan peraga siswa, renovasi gedung sekolah dan kantor, pengembangan Pasar Beriman, pengadaan dump truck sampah serta pekerjaan konstruksi dan pengadaan lainnya.
Di bidang ketatalaksanaan dimana mekanisme, prosedur, tata kerja dan tata laksana administrasi pembangunan dan pelayanan kemasyarakatan semakin mantap. Seiring dengan komitmen kerja keras, kerja cerdas dan kerja tuntas yang telah menghantar opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam pengelolaan Keuangan sehingga mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan RI. Serta meraih segudang penghargaan dari Pemerintah Pusat bahkan dari luar negeri.
Di bidang kepegawaian, jumlah PNS yang berjumlah tiga ribuan maka peningkatan kesejahteraan bagi penyelenggara pemerintahan di Kota Tomohon dilaksanakan melalui kenaikan Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) kepada pejabat struktural sampai kepada para pelaksana. Begitu juga pemberian insentif kepada tokoh-tokoh agama, kenaikan insentif perangkat kelurahan dan Limnas.
Pemerintah Kota Tomohon telah menerapkan Pelayanan Administrasi Terpadu (PATEN) sesuai Permendagri no 4 tahun 2010 tentang Pedoman Pelayanan PATEN di lima kecamatan yang ada di Kota Tomohon. Sesuai Undang-Undang no 32 tahun 2004 pasal 126 ayat 2 yang menyatakan bahwa
kecamatan dipimpin camat yang dalam pelaksanaan tugasnya memperoleh pelimpahan sebagian wewenang bupati atau walikota. Untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah, sebagaimana diatur PP nomor 19 tahun 2008 tentang kecamatan terdiri dari perizinan, rekomendasi, koordinasi, pembinaan, pengawasan, fasilitasi, penetapan, penyelenggaraan serta kewenangan lain yang dilimpahkan.
Sebagai daerah tujuan wisata, Pemerintah Kota Tomohon secara bertahap membangun infrastruktur penunjang kepariwisataan seperti jalan setapak, gazebo, jembatan dan tempat wisata Gunung Mahawu yang merupakan primadona bagi wisatawan mancanegara maupun dan nusantara. Dengan ketersedian kebutuhan akomodasi dan transportasi yang memadai.
“Kiranya torehan prestasi dan penghargaan yang berhasil di capai atas kerjasama pemerintah dan masyarakat akan terus memotivasi kita sekalian untuk berkarya sekaligus menjaga dan memelihara hasil-hasil pembangunan yang telah ada. Banyak yang telah kita kerjakan, tetapi masih ada pula yang harus kita bangun. Oleh karena itu melalui semangat mapalus diiringi komitmen kerja, kerja, kerja yang tulus, saya yakin kita dapat mencapai tujuan yaitu membawa Kota Tomohon semakin maju dan sejahtera. Mari Kita Tingkatkan dan Lanjutkan Kerja Keras, Kerja Cerdas dan Kerja Tuntas,” kata Walikota Tomohon Jimmy Eman SE Ak. (ray)