Sangihe, BeritaManado.com-Akhir-akhir ini salah satu peninggalan para leluhur alat musik tradisional Sangihe semakin terkikis yaitu musik bambu, diera modern saat ini musik bambu jarang didengar.
Hal ini menjadi perhatian oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe. Dimana, Wakil Bupati Helmud Hontong SE mengharapkan, pengembangan dan pelestarian harus dilakukan oleh pihak yang berkompeten. Dan harus dilakukan berbagai langkah.
“Perlu dilakukan langkah-langkah untuk meningkatkan pengelolaan kebudayaan, yaitu perlindungan perlestarian, pengembangan dan pemanfaatan sebi budaya untuk peningkatan kwalitas untuk meningkatkan internalisasi dan penerapan nilai luhur budaya dalam prilaku masyarakat,” kata Hontong pada saat pelaksanaan sarah sechan musik bambu, Kamis (4/4/4019) di Aula Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Pemkab Sangihe.
Dijelaskanya, hal ini sangat perlu dilakukan, guna mewujudkan jari diri Kabupaten Sangihe.
“Oleh sebab itu pengembangan dan pelestarian seni budaya Daerah musik bambu Sangihe, harus dilakukan dalam mewujudkan identitas dan jati diri Kabupaten Sangihe,” ujarnya.
(Christian Abdul)