Kotamobagu – Kapolres Bolmong AKBP Enggar Brotoseno SIK, mengatakan bahwa dirinya melarang Kapolsek di bawahnya untuk terlalu banyak memberikan informasi soal kasus-kasus yang terjadi di satuannya kepada Media.
“Terus terang saya sering menegur keras Kapolsek, yang terlalu banyak memberikan informasi ke Media. Karena, tugas mereka (Kapolsek) ini hanyalah menjawab betul terjadi, kapan dimana, Itu saja! Agar, tidak terlalu mengumbar informasi yang tak patut diumbar” tutur Enggar.
Hal ini menanggapi banyak kejadian di lapangan yang tidak bisa didapatkan informasi detail dari Kepolisian. “Juga, ada beberapa kasus tertentu yang menurut kajian hukum, tidak bisa ditahan namun ada sebagian orang yang suka mendesak Kepolisian untuk melakukan penahanan” tegas Enggar.
Saat ini juga, di Bolmong banyak kasus yang perkembangannya belum terlalu jelas, diantaranya adalah kasus TPAPD yang masih belum jelas perkembangannya. (zmi)
Kotamobagu – Kapolres Bolmong AKBP Enggar Brotoseno SIK, mengatakan bahwa dirinya melarang Kapolsek di bawahnya untuk terlalu banyak memberikan informasi soal kasus-kasus yang terjadi di satuannya kepada Media.
“Terus terang saya sering menegur keras Kapolsek, yang terlalu banyak memberikan informasi ke Media. Karena, tugas mereka (Kapolsek) ini hanyalah menjawab betul terjadi, kapan dimana, Itu saja! Agar, tidak terlalu mengumbar informasi yang tak patut diumbar” tutur Enggar.
Hal ini menanggapi banyak kejadian di lapangan yang tidak bisa didapatkan informasi detail dari Kepolisian. “Juga, ada beberapa kasus tertentu yang menurut kajian hukum, tidak bisa ditahan namun ada sebagian orang yang suka mendesak Kepolisian untuk melakukan penahanan” tegas Enggar.
Saat ini juga, di Bolmong banyak kasus yang perkembangannya belum terlalu jelas, diantaranya adalah kasus TPAPD yang masih belum jelas perkembangannya. (zmi)